Harap Tenang, Status Kabupaten Tangerang Masih PPKM Level 1

Harap Tenang, Status Kabupaten Tangerang Masih PPKM Level 1

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang dr. Hendra Tarmizi-Rikhi Ferdian untuk FIN.CO.ID-

 

TANGERANG, FIN.CO.ID -- Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten menyatakan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di daerah itu masih berstatus Level 1.

Demikian dikatakan Juru Bicara Satgas Covid-19 dr. Hendra Tarmizi kepada FIN.CO.ID, Kamis malam, 7 Juli 2022.

(BACA JUGA:Dianggap Tak Layak, Puluhan Massa Geruduk Gedung Bupati Tangerang, Minta Lokasi RSUD Tigaraksa Dipindah )

"Statusnya masih Level 1 (PPKM Kabupaten Tangerang)," kata dr. Hendra 

Dia menjelaskan, meski PPKM Jabodetabek sempat naik status menjadi Level 2 selama sehari, namun saat itu Pemkab Tangerang belum mendapat surat resmi dari pusat.

Sehingga sampai statusnya diturunkan kembali, PPKM di Kabupaten Tangerang masih berada di Level 1.

"Sesuai perbup, PPKM masih level 1, pengetatan aktifitas masyarakat juga masih sama seperti Level 1," ucapnya

(BACA JUGA:Ada 21 Ribu Hewan Kurban dari Luar Daerah yang Masuk ke Tangerang, DPKP: Semuanya Sehat)

Terkait melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang dalam beberapa pekan terakhir, dia mengungkap pihaknya terus melakukan cek sampling kepada masyarakat.

Swab tes Covid-19 juga dilakukan kepada masyarakat khususnya di lokasi yang menjadi tempat pelayanan publik.

"Kalau cek sampling sudah sejak lama terus kita lakukan, swab tes Covid-19 juga masih kita gencarkan terutama di kantor pelayanan masyarakat," ujarnya

Dia menyebut, hingga kini ada 270 kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Tangerang.

(BACA JUGA:Kasus Covid-19 Kembali Naik, Ini yang Bakal Dilakukan Pemkab Tangerang)

Pun begitu, dia belum bisa memastikan kasus aktif Covid-19 tersebut apakah berasal dari penyebaran Omicron subvarian BA.4 dan BA.5.

"Kita belum bisa pastikan ini berasal dari penyebaran subvarian BA.4 dan BA.5, kita hanya masih mencurigai karena spesimen yang dikirim ke Kemenkes hasilnya belum keluar," tandasnya. (Rikhi Ferdian)

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: