Badan Mudah Berkeringat dan Kaki Suka Gemetaran? Ini Penyebabnya Kata Dokter Nadia
Keringat, Image oleh un-perfekt dari Pixabay--
JAKARTA, FIN.CO.ID - Anda kerap mengeluhkan badan yang sangat mudah berkeringat. Sudah begitu, kaki Anda juga seringkali merasa gemetaran?
Apakah ada yang salah dengan Anda jika punya keluhan seperti yang disebut di atas?
Menurut pendapat dr. Nadia Nurotul Fuadah, badan gampang berkeringat dan kaki suka gemetara bisa saja dikaitkan dengan masalah pada kelenjar tiroid.
(BACA JUGA:Ini Alasannya Mengapa Keringat Anda Bau saat Sedang Stres)
“Mudah berkeringat, berat badan turun, dan kaki sering gemetar mungkin menandakan Anda bermasalah dengan hipertiroidisme,” kata dr. Nadia Nurotul Fuadah seperti dikutip FIN dari Alodokter.
Hipertiroidisema umumnya disebabkan oleh adanya kelainan pada sistem kekebalan tubuh seseorang. Menurut dr. Nadia, terlalu aktifnya kerja kelenjar tiroid seseorang, adalah penyebabnya.
Di luar dari hipertiroidisme, mereka yang mudah berkeringan bisa jadi bermasalah dengan kelenjar hipofisisnya, tengah bergelut dengan inflamasi, atau merupakan efek samping dari medikasi.
Jadi jika dirangkum, berikut ini daftar penyebab orang mudah sekali berkeringat:
• Gangguan tiroid
• Efek samping medikasi
• Masalah pada kelenjar hipofisis
• Gangguan saraf
• Penyakit Parkinson
• Gangguan kecemasan
• Anemia
• Lemah jantung
• Dan lainnya
Untuk menentukannya lanjut dr. Nadia Nurotul Fuadah, Anda diharuskan memeroksakan kondisi ke dokter penyakit dalam, guna menjalani evaluasi mendalam.
“Pemeriksaan darah, sidik perfusi tiroid, USG, rekam jantung, rontgen, atau tes penunjang lain nantinya mungkin juga akan dokter lakukan supaya bisa memberi Anda tatalaksana yang tepat,” jelas dia.
Penyebab Lain Badan Mudah Berkeringat
Anda sedang tidak melakukan kegiatan apapun, namun tubuh Anda terus mengeluarkan keringat, apa yang salah dengan Anda?
Well, menurut ilmu kodekteran, kondisi ini adalah apa yang mereka sebut sebagai hiperhidrosis, kondisi di mana seseorang mengalami keringat secara berlebihan.
Menurut Healthline, cukup banyak dari mereka dengan kondisi ini yang membiarkannya tanpa penanganan medis.
Malahan, tidak sedikit pula penderitanya, tidak menyadari akan kondisi yang kerap menganggu akitifitas harian itu.
Perlu disadari, hiperhidrosis sendiri sering terjadi di area kaki, tangan, wajah, kepala dan ketiak. Umumnya bermula dari kecil, dan dapat diturunkan secara genetika.
Akan tetapi, hiperhidrosis, menurut ahli, juga dapat menandakan adanya kondisi kesehatan yang serius.
Penyakit jantung, kanker, gangguan kelenjar adrenal, cedera tulang belakang, penyakit paru-paru, juga dapat berkontribusi pada kondisi ini.
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
