Longsor raksasa dari tebing 100 meter hantam Dusun Situkung, Banjarnegara. 30 rumah hancur, 660 warga mengungsi. Pemerintah tetapkan status darurat 14 hari!
Bikin Panik! Tebing 100 Meter Ambruk, 30 Rumah Situkung Banjarnegara Lenyap Seketika!
BANJARNEGARA - Situasi semakin mencekam di Banjarnegara! Bencana alam yang terjadi di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, bukan sekadar longsor biasa. Bayangkan, luncuran tanah dan batu dari tebing setinggi sekitar 100 meter menerjang pemukiman warga pada Minggu siang! Peristiwa dramatis ini langsung menimbun sekitar 30 rumah, memaksa ratusan warga mengungsi massal karena pergerakan tanah masih aktif.
Kejadian ini benar-benar memicu kepanikan luar biasa. Kepala Bidang BPBD Banjarnegara, Saehudin, memastikan bahwa dampak longsor kali ini sangat parah.
"Dari data sementara, sekitar 30 rumah tertimbun. Tiga warga mengalami luka berat dan ringan, dan sudah ditangani secara intensif di puskesmas," ungkap Saehudin, memberikan pembaruan mengenai jumlah korban longsor Banjarnegara yang berhasil diselamatkan dan dirawat.
Detik-Detik Mencekam: Warga Terjepit dan Lari ke Hutan!
Upaya penyelamatan yang dilakukan tim gabungan berlangsung penuh risiko. Para petugas dan relawan harus berjuang menembus material tanah dan batu yang sangat tebal untuk mencapai rumah-rumah yang tertimbun.
Sungguh menyayat hati, sejumlah warga ditemukan terjepit reruntuhan bangunan. Di sisi lain, banyak warga yang bereaksi cepat dengan berlari masuk ke area hutan terdekat demi menyelamatkan diri saat mereka mendengar gemuruh longsor yang sangat menakutkan dari atas tebing.
Saehudin secara tegas menyampaikan bahwa bahaya susulan masih mengancam nyawa. Ia menghimbau warga setempat: "Warga dihimbau tidak mendekat ke lokasi longsor karena tanahnya belum stabil. Pergerakan tanah masih terpantau aktif," katanya, memperingatkan risiko longsor susulan yang bisa terjadi kapan saja.
Status Tanggap Darurat 14 Hari Ditetapkan, Ratusan Warga Dievakuasi
Pemerintah Kabupaten Banjarnegara langsung bergerak cepat menanggapi bencana ini. Mereka menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari penuh. Penetapan status ini bertujuan untuk mempercepat proses penanganan darurat, mulai dari pencarian korban, penanganan pengungsi, hingga stabilisasi lokasi.
Data evakuasi menunjukkan skala bencana ini. Setidaknya 660 warga Dusun Situkung telah dipindahkan ke tempat yang aman. Mereka kini mengungsi di Kantor Kecamatan Pandanarum dan GOR desa. BPBD bersama relawan melakukan pemantauan ketat, memastikan tidak ada warga yang tertinggal di area rawan bencana.
Tim penyelamat masih terus berjaga di titik-titik kritis. Prioritas mereka saat ini adalah mengantisipasi terjadinya longsor susulan dalam beberapa hari ke depan. Fokus saat ini adalah memastikan keselamatan warga dan penanganan korban luka agar situasi darurat ini bisa segera teratasi secara efektif. - Susi Dwi Apriyani/Radar Banyumas -