Kesehatan . 24/09/2025, 21:02 WIB
fin.co.id - Stroke merupakan penyebab kematian nomor dua di dunia dan menjadi penyebab utama kecacatan jangka panjang di Indonesia.
Data WHO menunjukkan bahwa setiap 6 detik, satu orang di dunia meninggal akibat stroke. Di Indonesia, kasus stroke kian meningkat, terutama di perkotaan dengan gaya hidup yang penuh tekanan.
Kunci penyelamatan pasien terletak pada waktu. Dalam istilah medis dikenal sebagai golden period, yakni 3 hingga 4,5 jam pertama sejak gejala muncul.
Jika penanganan dilakukan pada periode emas ini, peluang pasien untuk pulih hampir sepenuhnya sangat tinggi. Sebaliknya, keterlambatan bisa menyebabkan kerusakan otak permanen.
Menyadari hal ini, Medistra Hospital resmi meluncurkan program Stroke Ready Hospital. Inisiatif ini menghadirkan layanan terpadu dengan jalur cepat, tim medis terlatih, dan fasilitas lengkap agar pasien dengan gejala stroke dapat segera mendapatkan pertolongan sejak detik pertama tiba di rumah sakit.
“Medistra Hospital adalah rumah sakit yang siap memberikan perawatan terbaik, dengan tim medis yang berkompeten dan berpengalaman dalam menangani kasus-kasus stroke,” ujar Direktur Medistra Hospital, Dr. Adhitya Wardhana, MARS, dalam talk show di Jakarta, Rabu, 24 September 2025.
Selain layanan darurat, rumah sakit ini juga menyediakan fasilitas rehabilitasi pasca-stroke. Hal ini ditujukan bagi pasien yang datang terlambat atau mengalami gejala sisa, agar tetap dapat hidup lebih mandiri dan produktif.
Dokter spesialis saraf di Medistra Hospital, dr. Manfaluthy Hakim, Sp.S(K) menegaskan bahwa stroke bukanlah akhir dari segalanya.
“Tidak semua pasien bisa kembali normal sepenuhnya, apalagi jika penanganan terlambat. Namun dengan terapi yang tepat, banyak pasien yang tetap dapat kembali beraktivitas secara produktif,” jelasnya.
Sementara itu, dr. Ika Yulieta Sihombing, Sp.N mengatakan bahwa dalam menghadapi stroke, waktu adalah segalanya. Semakin cepat pasien mendapat penanganan, semakin besar peluang untuk pulih tanpa gejala sisa. Itulah mengapa rumah sakit harus benar-benar siap, dengan alur cepat, tim medis yang terlatih, serta fasilitas lengkap agar pasien tidak kehilangan golden period yang sangat berharga.
"Di Stroke Ready Hospital, setiap detik dihitung. Pasien langsung masuk jalur cepat, dilakukan CT Scan segera, dan jika memenuhi syarat dapat menerima terapi trombolisis hanya dalam hitungan menit. Dengan penanganan tepat pada waktu emas, peluang pasien kembali pulih hampir sepenuhnya bisa sangat tinggi—bahkan ada yang tanpa gejala sisa sama sekali," tutur dr. Ika.
Namun bila waktu emas terlewat, kerusakan otak sudah tidak bisa dicegah. Meski begitu, harapan tidak berhenti di situ. "Fisioterapi, terapi wicara, dan rehabilitasi lainnya tetap menjadi kunci agar pasien dapat memaksimalkan fungsi yang tersisa dan kembali hidup lebih mandiri," tambahnya.
Dengan hadirnya program Stroke Ready Hospital, Medistra Hospital menegaskan komitmennya: setiap detik yang terselamatkan adalah peluang baru bagi pasien untuk kembali meraih kualitas hidup terbaiknya.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com