fin.co.id - Cara membedakan iPhone asli dan palsu bisa jadi penyelamat bagi kamu yang ingin beli iPhone bekas atau baru dari luar distributor resmi. Apakah kamu yakin iPhone yang kamu pegang itu benar-benar asli?
Di tengah maraknya penjualan iPhone non-resmi hingga iPhone supercopy, banyak konsumen yang tertipu. Padahal, Apple tidak pernah memproduksi iPhone KW. Maka dari itu, kamu wajib tahu ciri-ciri iPhone asli sebelum menyesal di kemudian hari.
Cara Membedakan iPhone Asli dan Palsu dari Fisik
Langkah pertama yang paling mudah adalah memeriksa fisik perangkat. Meski sekilas mirip, iPhone palsu biasanya punya detail yang meleset dari standar Apple.
- Logo Apple: iPhone asli punya logo yang halus dan tidak timbul. Kalau logo terlihat kasar atau mudah terkelupas, patut dicurigai.
- Material: iPhone asli terasa solid dan premium. iPhone palsu cenderung ringan dan terbuat dari plastik murahan.
- Kualitas layar: Warna layar iPhone asli tajam dan jernih, sedangkan iPhone palsu biasanya punya tampilan pudar dan tidak responsif.
Periksa Sistem Operasi dan Performa
Cara membedakan iPhone asli dan palsu selanjutnya adalah dengan memeriksa sistem operasinya. Apple hanya menggunakan sistem operasi iOS yang dikembangkan secara eksklusif.
- Masuk ke menu Settings, dan lihat apakah tampilannya benar-benar iOS.
- iPhone palsu seringkali memakai sistem Android yang dimodifikasi agar mirip iOS.
- Aplikasi App Store harus terbuka dan bekerja normal. Jika justru membuka Google Play Store, itu pasti palsu.
Cek IMEI dan Serial Number di Situs Resmi Apple
Ini cara paling ampuh untuk memastikan keaslian iPhone. Seperti dikutip dari checkcoverage.apple.com, Apple menyediakan fitur untuk memverifikasi iPhone melalui nomor IMEI atau serial number.
- Masuk ke Settings > General > About , lalu salin IMEI atau serial number.
- Kunjungi situs https://checkcoverage.apple.com dan masukkan nomor tersebut.
- Jika data perangkat tidak ditemukan, bisa dipastikan iPhone itu palsu atau rekondisi ilegal.
Gunakan iTunes untuk Sinkronisasi
Menurut laporan Apple Support, iPhone asli pasti bisa terdeteksi dan disinkronkan menggunakan iTunes atau Finder di macOS. Bila perangkat kamu tidak terbaca atau muncul notifikasi aneh, kamu patut curiga.
Gunakan kabel asli dan pastikan software iTunes-mu sudah versi terbaru untuk hasil optimal.
Perhatikan Harga Jual
iPhone dengan harga terlalu murah harusnya bikin kamu waspada. Apple punya standar harga yang cukup konsisten, bahkan untuk perangkat bekas.
Seperti dilansir dari iBox.co.id, iPhone resmi biasanya dijual dengan selisih harga yang tidak terlalu jauh antar reseller resmi. Jika kamu ditawari iPhone baru dengan selisih jutaan rupiah lebih murah, jangan langsung tergiur.
Kesimpulan
Cara membedakan iPhone asli dan palsu bisa dilakukan dengan mengandalkan mata, logika, dan verifikasi digital. Jangan hanya tergiur harga murah. Pastikan kamu beli dari tempat terpercaya dan selalu cek IMEI melalui situs resmi Apple.
Dengan langkah-langkah ini, kamu bisa terhindar dari penipuan dan tetap menikmati kualitas iPhone yang sebenarnya. (*)
