fin.co.id - Manajemen pengembang Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 membantah kabar pembangunan pagar bambu di perairan pesisir Tangerang, Banten, dari pihaknya. Sebelumnya, masyarakat menyebut pagar bambu misterius itu sebagai tanda dari pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dikelola oleh pihak PIK 2.
Manajemen PIK, Toni mengatakan, pagar laut misterius yang membentang 30,16 Km itu bukan bagian dari proyek pembangunan PIK.
"Pagar atau tanggul laut itu bukan dari kami," katanya kepada wartawan seperti dikutip, Senin 13 Januari 2025.
Kendati demikian, Toni mengaku, PIK masuk dalam PSN yang merupakan hasil investasi pihak swasta senilai Rp39,7 Triliun. Yang mana nilai tersebut tidak menggunakan APBN.
"Betul, PIK ini merupakan dengan orientasi ke real estate, itu sudah berjalan sejak 2009. Artinya PIK 2 itu mulai, melalu izin yang diterima berjalan sejak 2009," katanya.
Sementara itu, kata Toni, PSN berada di luar rencana PIK 2 dan akan mulai menjadi bagian yang terintegrasi sejak Maret 2024. Keputusan itu menetapkan bahwa area di luar PIK 2 akan dijadikan PSN dengan total luas mencapai 1.800 hektare.
Masih kata Toni, luas PIK 2 tidak masuk dalam kawasan lautan yang saat ini viral soal pagar laut bambu misterius. Sebab, pagar bambu itu mengelilingi setengah pulau. Seperti Teluknaga, Sukadiri, Mauk, Pakuhaji dan Kemiri.
Baca Juga
"Yang masuk PSN PIK 2 itu ada beberapa Kecamatan. Ada Teluknaga dan Sukadiri juga. Namun, soal pagar bambu itu, kami tegaskan bukan. Wilayah kami hanya di daratan. Dan untuk proyek PSN PIK 2 itu belum mulai," katanya.
Diberitakan sebelumnya, pagar laut misterius itu berdiri di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Pagar yang terbuat dari bambu dengan tinggi 6 meter itu terbentang dari kecamatan yang meliputi 16 desa dan disinyalir panjangnya hingga 30,16 kilometer.
Hal itu berdasarkan pantauan Disway Group di Desa Karang Serang, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang yang merupakan salah satu wilayah tempat didirikan pagar laut tersebut.
Pagar laut yang terbuat dari bambu itu berdiri tegak satu dengan lainnya yang tak jauh jaraknya seakan tidak tergoyahkan ketika dihempas ombak.
(Can)