fin.co.id - Khabib Nurmagomedov, legenda UFC, dilaporkan diusir dari pesawat Frontier Airlines yang sedang dalam perjalanan dari Las Vegas, Amerika Serikat menuju San Francisco pada Minggu, 11 Januari 2025.
Menurut laporan Al Jazeera pada Senin, 13 Januari 2025, insiden ini terjadi akibat perselisihan antara Khabib dan awak pesawat terkait posisi duduk di baris pintu keluar darurat.
Menurut laporan tersebut, masalah muncul saat pramugari meminta Khabib, yang duduk di baris pintu keluar, untuk memastikan ia siap membantu penumpang lain jika terjadi keadaan darurat.
Dalam video yang direkam oleh penumpang lain, pramugari terlihat bertanya kepada Khabib, yang berusia 36 tahun, apakah ia memiliki kemampuan untuk membantu penumpang lain jika diperlukan.
Pramugari kemudian mengingatkan Khabib bahwa ia tidak diperbolehkan duduk di baris pintu keluar. "Kami tidak bisa membiarkan Anda duduk di baris pintu keluar... Saya tidak akan mengulanginya lagi. Saya akan memanggil pengawas. Anda dapat duduk di kursi lain atau kami akan mengeluarkan Anda dari pesawat," kata pramugari tersebut.
Khabib merasa diperlakukan tidak adil oleh pramugari. Melalui akun Instagram-nya, ia menjelaskan bahwa pramugari itu berbicara dengan cara yang kasar padanya meskipun ia berbicara bahasa Inggris dengan baik dan bersedia membantu dalam keadaan darurat. Khabib juga merasa bahwa ada alasan yang tidak jelas terkait perlakuan tersebut, apakah itu disebabkan oleh ras atau kebangsaan.
"Setelah dua menit percakapan, dia memanggil petugas keamanan dan saya diturunkan dari pesawat. Setelah satu setengah jam, saya naik pesawat lain dan melanjutkan perjalanan saya. Saya berusaha tetap tenang dan hormat, seperti yang terlihat di video. Namun, anggota kru bisa lebih baik dalam bersikap profesional dan menghormati penumpang," tulis Khabib dalam unggahannya.
Baca Juga
Insiden ini menambah daftar kontroversi yang melibatkan Khabib, yang dikenal tidak hanya karena karir luar biasa di dunia MMA, tetapi juga sikapnya yang teguh terhadap prinsip-prinsip pribadi.