Otomotif . 09/01/2025, 12:31 WIB

Cara Setting Karburator Motor untuk Performa Maksimal: Old but Gold

Penulis : Makruf
Editor : Makruf

Akibatnya, performa motor berkurang, konsumsi bahan bakar menjadi boros, dan emisi gas buang meningkat.

Solusi:

  • Panaskan motor karburator selama 2–5 menit di pagi hari atau sebelum digunakan.

  • Hindari menarik tuas gas saat proses pemanasan untuk mencegah banjir bahan bakar di ruang bakar.

2. Melumasi Komponen Mesin Secara Merata

Salah satu alasan penting memanaskan motor, baik karburator maupun injeksi, adalah untuk memastikan oli mesin bersirkulasi ke seluruh komponen.

Pada motor karburator, kebutuhan ini bahkan lebih kritis karena sebagian besar komponennya bekerja secara mekanis, seperti piston, ring piston, dan katup.

Ketika motor tidak dipanaskan, oli cenderung mengendap di dasar bak mesin.

Akibatnya, saat mesin langsung digunakan, komponen internal bekerja dengan pelumasan yang kurang optimal, meningkatkan risiko keausan.

Dengan memanaskan motor, oli akan bersirkulasi ke seluruh bagian mesin, melapisi komponen-komponen tersebut, dan mengurangi gesekan.

Tips Perawatan:

  • Gunakan oli mesin yang sesuai dengan spesifikasi motor karburator kamu.

  • Pastikan mengganti oli secara rutin, biasanya setiap 2.000–3.000 km, atau sesuai rekomendasi pabrikan.

3. Mengurangi Risiko Mesin Mogok Saat Starter

Motor karburator sering kali lebih sulit dinyalakan, terutama di pagi hari atau saat cuaca dingin.

Hal ini disebabkan oleh penguapan bahan bakar yang kurang maksimal di ruang bakar.

Pada motor injeksi, masalah ini tidak terlalu terasa karena ECU otomatis menyesuaikan suplai bahan bakar sesuai kondisi mesin.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com