Virus HMPV Merebak, IDI Dorong Pemerintah Gaungkan Protokol Kesehatan

fin.co.id - 08/01/2025, 23:38 WIB

Virus HMPV Merebak, IDI Dorong Pemerintah Gaungkan Protokol Kesehatan

fin.co.id - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mendorong pemerintah dapat kembali menggaungkan protokol kesehatan yang efektif.

Hal ini dinilai penting terutama dalam mencegah penularan virus HMPV yang penularannya melalui droplets (percikan napas).

Salah satu yang bisa diterapkan adalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Ini mencakup pemakaian masker, menjaga jarak dan mencuci tangan menggunakan sabun.

Rekomendasi lain yang diberikan adalah agar pemerintah melibatkan komunitas untuk melakukan edukasi dan sosialisasi terkait dengan penularan HMPV.

Selain itu, mempermudah akses masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas, cepat dan nyaman.

"Di sisi lain pemerintah juga terus memperkuat surveilans epidemiologi agar kasus-kasus yang ada dalam masyarakat dapat dengan cepat ditemukan," kata anggota Bidang Penanggulangan Penyakit Menular PB-IDI, Profesor Erlina Burhan di Jakarta, Rabu, 8 Januari 2025.

Dia menekankan sebagian besar kasus influenza dan HMPV bersifat ringan-sedang. Ini bisa sembuh dengan sendirinya. HMPV juga bukan merupakan penyakit baru karena kasusnya sudah sejak lama ditemukan.

“Namun yang perlu dikhawatirkan apabila gejala menjadi berat pada individu yang berisiko atau terjadi co-infection virus lain,” terang Erlina.

Karena itu, protokol kesehatan dinilai sangat penting. Hal ini dapat terwujud, jika pemerintah turun tangan.

"Mencuci tangan memakai sabun atau menggunakan cairan pembersih. Lalu tutup mulut dan hidung menggunakan masker. Hindari menyentuh wajah. Karena mulut, hidung dan mata dapat jadi pintu masuk bagi virus," paparnya.

Masyarakat juga diminta membersihkan benda, permukaan dan alat-alat yang sering digunakan. Khususnya yang berada atau digunakan secara umum.

Menurut Erlina, hal paling penting merupakan menghindari kontak erat dengan penderita. Pastikan jarak di antara kedua belah pihak tidak terlalu dekat sehingga virus sulit untuk masuk ke dalam tubuh dan menjalankan pola hidup sehat.

“Kita tidak bisa melihat virus dan itu beredar di sekitar kita. Yang bisa kita lakukan adalah memperkuat diri kita dan memodifikasi lingkungan dengan makan teratur, cukup istirahat dan PHBS adalah salah satu cara memperkuatnya,” tutupnya.

Rizal Husen
Penulis