Utang Luar Negeri Indonesia Turun Jadi USD423,4 Miliar pada Oktober 2024

fin.co.id - 17/12/2024, 17:56 WIB

Utang Luar Negeri Indonesia Turun Jadi USD423,4 Miliar pada Oktober 2024

Utang Luar Negeri Indonesia

Kontraksi pertumbuhan ini bersumber dari dua sektor, yakni:

Lembaga Keuangan (financial corporations), yang mengalami kontraksi 3,1% YoY.

Bukan Lembaga Keuangan (nonfinancial corporations), yang mengalami kontraksi 0,9% YoY.

Berdasarkan sektor ekonomi, ULN swasta terbesar berasal dari:

1. Industri Pengolahan

2. Jasa Keuangan dan Asuransi

3. Pengadaan Listrik dan Gas

4. Pertambangan dan Penggalian.

Sektor-sektor tersebut berkontribusi 79,3% dari total ULN swasta.

Struktur Utang Tetap Sehat

Denny menegaskan bahwa pergerakan posisi ULN Indonesia masih dalam kategori sehat dan dikelola dengan prinsip kehati-hatian.

Hal ini terlihat dari rasio ULN terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang turun menjadi 30,4% pada Oktober 2024, dari sebelumnya 31,1% pada September 2024.

Selain itu, struktur ULN Indonesia tetap didominasi oleh utang jangka panjang yang memiliki pangsa mencapai 84,5% dari total ULN.

“Dalam rangka menjaga agar struktur ULN tetap sehat, Bank Indonesia dan Pemerintah terus memperkuat koordinasi dalam pemantauan perkembangan ULN,” tutup Denny.

Derry Sutardi
Penulis