Jenis Buah yang Patut Dihindari Karena Kadar Gulanya Tinggi Bagi Pengidap Diabetes

fin.co.id - 15/12/2024, 07:39 WIB

Jenis Buah yang Patut Dihindari Karena Kadar Gulanya Tinggi Bagi Pengidap Diabetes

Buah Anggur/ilustrasi

fin.co.id - Diabetes merupakan penyakit kronis yang ditandai oleh kadar gula darah yang tinggi akibat gangguan produksi atau penggunaan insulin

Pengidap diabetes sering disarankan untuk mengontrol asupan gula, termasuk gula alami yang terdapat pada buah-buahan, karena konsumsi gula berlebih dapat memperparah kondisi mereka.

Mengapa Makanan Manis Berbahaya bagi Pengidap Diabetes?

1. Kenaikan Gula Darah Mendadak

Makanan atau buah manis mengandung karbohidrat sederhana yang cepat dicerna, menyebabkan peningkatan kadar gula darah yang tajam. Hal ini dapat mengakibatkan komplikasi diabetes seperti kerusakan pembuluh darah, neuropati, hingga gangguan pada ginjal dan jantung.

2. Beban pada Insulin

Pengidap diabetes tipe 2 cenderung mengalami resistensi insulin. Asupan gula yang tinggi memperberat kerja insulin untuk mengontrol gula darah, sehingga memperparah kondisi.

3. Penambahan Berat Badan

Kelebihan gula yang tidak dibakar oleh tubuh akan disimpan sebagai lemak, yang pada akhirnya dapat menyebabkan obesitas, salah satu faktor risiko utama bagi komplikasi diabetes.

Buah-buahan dengan Kadar Gula Tinggi

Meskipun buah-buahan sehat karena mengandung serat, vitamin, dan antioksidan, beberapa buah memiliki kadar gula yang tinggi. Berikut adalah jenis buah dengan kandungan gula tinggi (dalam 100 gram) yang perlu dibatasi pengidap diabetes:

1. ManggaKadar gula: 13.7 gram. Mangga kaya akan vitamin C dan serat, tetapi kandungan gulanya yang tinggi dapat menyebabkan lonjakan gula darah.

2. Anggur MerahKadar gula: 16.3 gram. Anggur merah sering menjadi camilan favorit, namun kandungan gula alaminya tinggi, sehingga harus dikonsumsi dengan sangat hati-hati.

3. Pisang MatangKadar gula: 12.2 gram. Pisang merupakan sumber energi instan, tetapi untuk pengidap diabetes, pisang matang dapat meningkatkan gula darah karena gulanya yang mudah dicerna.

Afdal Namakule
Penulis