Jessica Iskandar Mengungkap Trauma Pasca Pendarahan Hebat Saat Melahirkan Anak Ketiga: Kenangan Indah yang Tak Terlupakan

fin.co.id - 09/12/2024, 07:00 WIB

Jessica Iskandar Mengungkap Trauma Pasca Pendarahan Hebat Saat Melahirkan Anak Ketiga: Kenangan Indah yang Tak Terlupakan

Jessica Iskandar (Hasyim/Disway)

fin.co.id - Kisah kelahiran selalu membawa campuran perasaan, antara harapan, kebahagiaan, dan terkadang, ketakutan. Hal ini yang kini dirasakan oleh Jessica Iskandar setelah mengalami pengalaman yang penuh ketegangan dan trauma saat melahirkan anak ketiganya pada 2 Desember 2024.

Di balik kebahagiaan menyambut kehadiran buah hati, ada kisah yang lebih mendalam—tentang hidup dan mati yang begitu dekat, tentang rasa takut yang tak mudah hilang.

Pada wawancara dengan media, Jessica mengungkapkan bagaimana perasaan takut dan trauma masih menghantuinya pasca-persalinan.

"Kalau saat ini saya masih trauma, masih takut. Saat ini sebenarnya masih dalam proses recovery. Kemarin itu sempat pendarahan hebat sampai harus transfusi darah," kata Jessica, dengan mata yang tak bisa menyembunyikan bekas kelelahan dan ketegangan.

Baca Juga

Kehidupan dan kematian tampak saling beriringan saat Jessica harus menghadapi pendarahan hebat yang hampir mengancam keselamatan dirinya. Meski begitu, Jessica memilih untuk melihat pengalaman ini sebagai bagian dari kenangan indah dalam hidupnya.

"Tetapi ini akan jadi kenangan indah, apalagi ketika aku kemarin ketemu sang buah hati, semuanya terbayarkan," lanjutnya, dengan senyuman haru yang mencairkan suasana.

Sepanjang kehamilannya, Jessica sangat berharap bisa melahirkan secara normal, seperti yang ia alami dengan kedua anak sebelumnya.

Dia pun melakukan segala cara dan persiapan untuk memastikan kelahiran anak ketiganya berjalan lancar. Namun, takdir berkata lain.

Di tengah perjuangannya, ia harus melalui salah satu momen paling menegangkan dalam hidupnya.

Baca Juga

Beruntung, di sampingnya selalu ada sang suami, Vincent Verhaag, yang menemani setiap detik proses persalinan tersebut.

Kehadiran suami di sisinya memberikan kekuatan besar bagi Jessica untuk bertahan. "Aku mengucapkan syukur pada Tuhan bisa melewati proses yang begitu indah saat melahirkan kemarin. Proses kelahiran dilakukan secara normal dan suami juga ikut mendampingi, ini luar biasa," ungkapnya, sembari menatap penuh cinta kepada Vincent yang selalu mendukungnya.

Bagi Jessica, meskipun rasa trauma masih ada, kebahagiaan bertemu dengan anak ketiga mereka membuat semua rasa sakit dan ketakutan itu terasa berharga. Saat ia akhirnya memeluk buah hati tercinta, seluruh perjuangan itu terbayar lunas.

Trauma yang pernah mengancam kehidupan kini berubah menjadi kenangan yang indah, membuktikan bahwa dalam setiap perjuangan pasti ada kebahagiaan yang menanti di ujung jalan.

Kisah kelahiran anak ketiga Jessica Iskandar mengajarkan kita tentang betapa berharganya hidup, dan bahwa dalam setiap kesulitan, selalu ada cahaya yang bisa menyinari, bahkan dalam keadaan yang paling gelap sekalipun.

Momen yang awalnya penuh ketegangan, kini menjadi kenangan indah yang akan dikenang selamanya. (Hasyim/DSW)

Sigit Nugroho
Penulis
-->