Sudah Pindah Domisili Semarang, Andika Perkasa Bakal Nyoblos di TPS Hendra Prihadi di Pilgub Jateng 2024

fin.co.id - 27/11/2024, 08:18 WIB

Sudah Pindah Domisili Semarang, Andika Perkasa Bakal Nyoblos di TPS Hendra Prihadi di Pilgub Jateng 2024

Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng nomor urut 1 Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi). @adian_napitupulu/IG

fin.co.id - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng) nomor urut 1 Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi) akan menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada 2024 digelar hari ini, Rabu 7 November 2024.

Andika-Hendi sama-sama akan nyoblos di tempat pemungutan suara (TPS) 3 RT 1 RW 4 Kelurahan Lempongsari, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang.

Rencananya, Hendi bakal menyoblos bersama sang istri, Krisseptiana atau Tia serta keluarga lainnya pukul 09.00 WIB. Sedangkan Andika Perkasa bersama Dyah Erwiany Trisnamurti Hendrati nyoblos pukul 12.00 WIB, siang nanti.

Mantan Panglima TNI dan istrinya itu sudah pindah domisili menjadi warga Kota Semarang demi bisa menyoblos pada Pilgub Jateng 2024.

Namun Andika dan istri belum masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilgub Jateng. Sesuai aturan KPU, pemilih yang belum masuk dalam DPT boleh melakukan pemungutan suara di atas pukul 12.00 WIB. Mereka masuk dalam Daftar Pemilih Khusus (DPK).

Ketua KPU Kota Semarang Ahmad Zaini mengatakan, DPK diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2027, tentang Pemilu.

“Aturan ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, daftar pemilih terdiri dari daftar pemilih tetap (DPT), daftar pemilih tambahan (DPTb), dan daftar pemilih khusus (DPK),” jelasnya, Selasa 26 November 2024.

Andika kepada awak media sebelumnya mengatakan akan menggunakan hak suaranya di Pilkada Jateng 2024 karena sudah pindah domisili.

“Kami rencananya nyoblos di tempat tinggalnya Mas Hendi di Lempongsari, Kota Semarang," kata Andika beberapa waktu lalu,

Dirinya dan istri sudah mengurus surat pindah domisili sesuai prosedur dan syarat-syrat yang diberlakukan dari Jakarta ke Semarang.

"Kami hanya berdua dengan istri saya sudah pindah sebagai warga Kota Semarang, sudah diurus sesuai dengan prosedur, dan syarat-syarat yang berlaku, sementara anak-anak biar di Jakarta,” jelasnya.

Lina
Penulis