4 Alasan Mengapa Stres Dapat Memicu Maag: Peningkatan Produksi Asam Lambung Salah Satunya

fin.co.id - Stres sering dianggap hal sepele, tapi tahukah kamu kalau stres bisa memengaruhi kesehatan tubuh, termasuk memicu gangguan pencernaan seperti maag?

Banyak orang mungkin berpikir maag hanya disebabkan oleh makanan pedas atau jadwal makan yang berantakan.

Padahal, stres juga punya peran besar dalam memperburuk kondisi lambungmu.

Yuk, kita bahas lebih dalam kenapa stres dan maag punya hubungan erat!

Apa Itu Maag dan Penyebabnya?

Sebelum masuk ke kaitan dengan stres, kita pahami dulu apa itu maag.

Maag adalah gangguan pada lambung yang biasanya ditandai dengan rasa nyeri, perih, atau sensasi terbakar di perut bagian atas.

Penyebabnya bisa beragam, mulai dari pola makan yang tidak teratur, konsumsi obat tertentu, hingga infeksi bakteri Helicobacter pylori.

Tapi, ada satu penyebab yang sering terabaikan, yaitu stres berlebihan.

Kok Bisa Stres Memicu Maag?

Ketika kamu stres, tubuh merespons dengan memproduksi hormon kortisol.

Hormon ini memang penting untuk membantu tubuh menghadapi tekanan, tapi jika diproduksi berlebihan, bisa bikin tubuhmu kacau, termasuk saluran pencernaan.

Berikut beberapa alasan ilmiah kenapa stres bisa bikin maag kambuh atau bahkan muncul:

1. Peningkatan Produksi Asam Lambung

Saat stres, tubuh sering kali memproduksi lebih banyak asam lambung.

Asam ini memang penting untuk mencerna makanan, tapi kalau jumlahnya berlebihan, bisa merusak lapisan pelindung lambung.

Akibatnya, kamu akan merasa perih atau bahkan mengalami nyeri hebat.

2. Perubahan Pola Makan

Stres sering bikin kita lupa makan atau malah makan sembarangan.