Puncak Kepadatan Arus Libur Nataru Diprediksi 21 Desember 2024, Wamen PU Cek Kesiapan Jasa Marga

"Apa yang kita perbaiki untuk Nataru tahun ini itu juga masih bisa digunakan nanti di tahun 2025 menjelang Lebaran," tambahnya.

Namun, Diana Kusumastuti juga menegaskan bahwa penanganan kepadatan arus mudik dan balik ini tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja. Kolaborasi antara berbagai instansi terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Jasa Marga, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), Korps Lalu Lintas (Korlantas), dan Kementerian Perhubungan sangat penting untuk memastikan kelancaran lalu lintas.

"Jasa Marga tidak bisa sendirian, kita harus berkolaborasi dengan PU, Jasa Marga, kemudian juga dengan BUJT yang lainnya, Korlantas tentunya, dan perhubungan, karena yang mengatur semuanya lalu-lintas kan Korlantas. Kita hanya memberikan informasi, bagaimana kondisi titik-titik kepadatan jalan yang ada di jalan," jelasnya.

Diana juga berharap agar pemudik dan pengguna jalan lainnya tetap sabar dan mematuhi aturan lalu lintas selama perjalanan, sehingga dapat mengurangi potensi kecelakaan dan gangguan lalu lintas.

Dengan persiapan yang matang dan kolaborasi yang solid antar lembaga, diharapkan arus mudik dan balik libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025 dapat berlangsung lancar, aman, dan nyaman bagi semua pengguna jalan. (*)