Kecelakaan Maut di Cipularang KM 92: Sekeluarga Asal Bekasi Terlibat Tabrakan Beruntun, Mobil Hancur Total

fin.co.id – Sebuah kecelakaan beruntun yang melibatkan 18 kendaraan terjadi di Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta, Senin, 11 November 2024, dan mengakibatkan sebuah keluarga asal Bekasi menjadi salah satu korban.

Kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB itu menewaskan satu orang dan melukai beberapa lainnya. Beruntung, keluarga yang terdiri dari delapan orang ini selamat meskipun mobil mereka rusak parah.

Keluarga yang menjadi korban adalah keluarga Heri Anwar (52) yang tinggal di Jalan Bengkong 11, RT 04 RW 03, Kelurahan Padurenan, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi. Keluarga ini tengah melaju di jalan tol menggunakan kendaraan Honda Freed dengan nomor polisi B 1604 FYR, ketika peristiwa nahas itu terjadi.

Menurut keterangan Heri Anwar, kejadian bermula saat ia sedang mengemudi dengan kecepatan rendah, mengingat adanya penyempitan jalan akibat pekerjaan di tol. Tiba-tiba, sebuah truk besar yang diduga mengalami rem blong menghantam bagian belakang mobil yang dikemudikan Heri, mengakibatkan mobilnya terguling ke arah kiri dan menabrak pembatas jalan.

“Truk itu datang dari belakang, saya sudah pelan-pelan karena ada penyempitan jalan, tiba-tiba truk itu menabrak mobil saya. Mobil saya langsung terguling ke pembatas jalan,” kata Heri, menceritakan detik-detik kejadian.

Truk yang menabrak mobil Heri kemudian terus meluncur dan menghantam kendaraan lain yang berada di depannya, menyebabkan kecelakaan beruntun yang melibatkan 18 kendaraan.

Heri mengungkapkan, jika tidak ada pembatas jalan di sisi kiri, mobilnya kemungkinan akan keluar jalur dan terjun ke parit.

“Kalau tidak ada pembatas jalan, mungkin kami sudah terjatuh ke parit. Tapi Alhamdulillah, kami masih selamat,” tambah Heri.

Kecelakaan itu membuat mobil Honda Freed yang dikendarai Heri hancur parah, dengan kerusakan mencapai 80 persen. Kendaraan tersebut dipastikan tidak bisa digunakan lagi.

Kondisi Keluarga Korban

Rumah keluarga korban kecelakaan beruntun di KM92 Tol Cipularang asal Bekasi. (Disway/Dimas)

Meskipun mengalami kerusakan mobil yang cukup parah, seluruh anggota keluarga Heri yang berada dalam mobil tersebut, termasuk istri Heri, Fantye Nurlaili Sari (45), anak-anak mereka Tio Fajar Muhtadina (27), Daffa Dwi Juliansyah (21), Nazwa Tri Herfani (15), serta dua orang rekan mereka, Indah Ladzuardiah (20) dan Nana (52) (adik ipar Heri), selamat. Namun, mereka mengalami luka ringan akibat pecahan kaca dan benturan.

Ketua RT setempat, Edi Suryadi, mengungkapkan bahwa keluarga tersebut masih dirawat di Rumah Sakit (RS) Purwakarta. “Mereka semua masih dalam perawatan medis. Luka-lukanya ringan, ada goresan di kepala dan punggung, namun yang lebih berat adalah kondisi psikologis mereka yang masih shock,” ujar Edi, yang turut mengungkapkan bahwa keluarga tersebut belum mengetahui kapan akan kembali ke rumah mereka.

Evakuasi dan Penanganan Korban

Setelah kecelakaan terjadi, petugas langsung melakukan evakuasi terhadap seluruh penumpang dan membawa mereka ke RS Purwakarta untuk mendapatkan perawatan medis. Meski demikian, keluarga tersebut merasa tertekan akibat trauma psikologis dari kejadian tersebut.