Ade menjelaskan mengatakan korban dugaan pelecehan seksual itu menjadi delapan orang. "Yang diketahui per-Rabu, 9 Oktober 2024 korban menjadi 8 anak asuh," jelasnya.
Mereka terdiri dari lima anak dan tiga orang dewasa. "Untuk korban per hari ini sudah bertambah satu lagi, anak," ujarnya.
(Raf)