fin.co.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menutup periode kuartal III tahun 2024 dengan kinerja yang positif. Selama sembilan bulan pertama 2024, BRI berhasil membukukan laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp45,06 triliun.
"Laba bersih periode berjalan Rp45,06 triliun, tumbuh 2,43 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal III-2024, dari setahun sebelumnya sebesar Rp43,99 triliun," kata Direktur Utama BRI Sunarso dalam Press Conference yang diikuti fin.co.id di Jakarta, Rabu 30 Oktober 2024.
Dia mengatakan, hal itu tidak terlepas dari kinerja yang baik. Bahkan, sambungnya, bahkan pendapatan bunga bersih juga menopang kinerja BRI yang positif.
"Pencapaian tersebut tidak terlepas dari pendapatan bunga bersih sebesar Rp107,75 triliun, naik 4,6 persen yoy dari setahun sebelumnya Rp103,01 triliun," ujarnya.
Baca Juga
- Jelang Musim Libur Sekolah, Penumpang Whoosh Sentuh Angka 23 Ribu di Akhir Pekan
- Muhammadiyah Berpotensi Kelola Tambang Batu Bara eks Adaro Energy
Dia juga mengatakan, penyaluran kredit mengalami peningkatan sebesar Rp1.353,36 triliun dari sebelumnya Rp1.105,70 triliun.
"Pada fungsi intermediasi, penyaluran kredit BRI yang tercatat sebesar Rp1.353,36 triliun, tumbuh 14,23 persen year on year (yoy) pada periode September 2024. Dari jumlah tersebut, kredit UMKM tercatat sebesar Rp1.105,70 triliun, dengan komersial kredit UMKM sebesar 81,70 persen," tuturnya.
Kualitas kredit pun terjaga pada sembilan bulan pertama tahun ini, dengan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross sebesar 3,04 persen dan NPL net sebesar 0,84 persen. BRI juga mencatatkan NPL coverage sebesar 215,44 persen.
"Pada penghimpunan dana, BRI berhasil mencatatkan total dana pihak ketiga sebesar Rp1.362,42 triliun, tumbuh 5,59 persen yoy pada kuartal III-2024, dari setahun sebelumnya Rp1.290,28 triliun. Dengan komposisi dana murah atau Current Account Saving Account (CASA) sebesar 64,17 persen," terangnya.
Dengan begitu, sambungnya, rasio pinjaman terhadap simpanan atau loan to deposit ratio (LDR) BRI sebesar 89,18 persen per enam bulan pertama tahun ini 2024. "Aset BRI pun tercatat melonjak 5,93% yoy menjadi Rp1.961,92 triliun pada kuartal III-2024," pungkasnya.
Baca Juga
- HUT Ke-129, BRI Luncurkan Web Series Pakai Hati Reborn Angkat Tema 'Champion of Financial Inclusion'
- Menko Airlangga Akan Umumkan Kenaikan Tarif PPN 12 Persen Senin 16 Desember
Kemudian, sambungnya, aset BRI juga mengalami peningkatan. "Aset BRI meningkat menjadi Rp1.362,42 triliun. Kualitas aset, BRI juga berhasil dari pengelolaan aset dengan baik di Triwulan III 2024," kata Sunarso.
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq