Nasional . 28/10/2024, 18:54 WIB
fin.co.id - Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 diperingati pada 28 Oktober 2024 di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta, hari ini. Saksi bisu peristiwa bersejarah ini membawa kembali generasi muda untuk menumbuhkan semangat patriotisme dan kesatuan dalam pembangunan bangsa.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Kwartir Nasional (Ka Kwarnas) Budi Waseso di Museum Sumpah Pemuda, Jalan Kramat Raya, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, Senin 28 Oktober 2024. Dia juga mengatakan, pemuda merupakan objek sekaligus subjek pembangunan bangsa.
"Momentum ini merupakan kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk memberikan perhatian yang lebih besar kepada agenda pengembangan kepemudaan sebagai bagian penting dalam pembangunan Indonesia," ujar Ketua Kwartir Nasional (Ka Kwarnas) Budi Waseso di Museum Sumpah Pemuda, Jalan Kramat Raya, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, Senin 28 Oktober 2024.
Dia mengatakan, peran pemuda dalam pembangunan ini dapat dilihat dari Indikator Pembangunan Pemuda (IPP) 2024 yang menunjukkan besaran 56,33 persen.
"Dengan rincian capaian domain pendidikan sebesar 70%, domain kesehatan dan kesejahteraan sebesar 65%, gender dan diskriminasi sebesar 53,33%, sementara itu domain lapangan dan kesempatan kerja sebesar 45%, dan domain partisipasi dan kepemimpinan sebesar 43,33%," terang pria yang biasa disapa Buwas ini.
Capaian tersebut tentu perlu ditingkatkan dengan melakukan upaya pengembangan potensi dan keunggulan pemuda secara bersebaran dan masif di seluruh Indonesia. Dalam hal ini, ia menekankan nilai-nilai agung dari para pemuda era 1928 perlu ditekankan berkali-kali untuk menguatkan kesadaran dan karakter bangsa Indonesia dalam menghadapi perubahan situasi dan kondisi yang sangat cepat.
Pasalnya, hal ini bisa berdampak pada terdegradasi hingga melemahnya daya kekuatan bangsa Indonesia. Oleh karena itu, tegasnya, "Pemuda Indonesia masih membutuhkan layanan pemberdayaan untuk membangun potensi yang terpendam."
Sejalan dengan itu, upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda turut dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat serta keluarga para pejuang Sumpah Pemuda, termasuk Keluarga Sie Kong Lian, Keluarga WR. Supratman, Keluarga Soegondo Djojopuspito, Keluarga Muh. Yamin, Keluarga Emma Poeradiredja, Keluarga Johan Mahmud Tjaja, Keluarga Moch. Rochjani Soe’oed, dan Keluarga M. Tabrani.
Selanjutnya, rangkaian acara dilanjutkan dengan acara Sumpah Pemuda Youth Fest yang menampilkan pertunjukan musik, seni, dan diskusi interaktif bersama para pemuda yang hadir. Program-program ini dirancang untuk menginspirasi, menumbuhkan semangat kebersamaan, dan memperkuat kesadaran akan pentingnya menjaga persatuan bangsa.
Ketua Tim Museum dan Galeri Indonesian Heritage Agency (IHA) Zamrud Setya Negara mengungkapkan bahwa pihaknya turut melibatkan berbagai komunitas, seperti Komunitas Perempuan Berkebaya hingga Kelompok Pemerhati Budaya dan Museum Indonesia.
"Dengan adanya keterlibatan komunitas dalam kegiatan ini diharapkan dapat mendorong semangat anak muda untuk terus aktif dalam kegiatan-kegiatan di museum," tutur Zamrud.
(Ann)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com