fin.co.id - Perlintasan sebidang kereta api kolong flyover Roxy, Jakarta Pusat dibuka kembali oleh warga setempat untuk kendaraan motor melintas.
Padahal, perlintasan tersebut sempat ditutup total pada tahun 2017.
Dikutip instagram @jalur5, menyebut bahwasanya alasan warga kembali membuka perlintasan sebidang tersebut karena warga Kelurahan Duri Pulo protes akses yang memutar jauh dibandingkan dengan melalui perlintasan sebidang tersebut.
Menanggapi hal ini, Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menyebut bahwa pihaknya sudah menutup jalur tersebut guna keselamatan bersama.
Jika memang dibuka kembali, Ixfan menegaskan hal tersebut bukan tanggung jawab KAI, melainkan pemerintah daerah setempat.
"Perlintasan tersebut sudah kami tutup guna keselamatan bersama dan telah berjalan lama, kalaupun dibuka kembali, itu tanggung jawabnya pemerintahan setempat," kata Ixfan saat dihubungi, Minggu 27 Oktober 2024.
Dikatakan Ixfan, hal tersebut sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan No. 94 Tahun 2018 tentang Peningkatan Keselamatan di Perlintasan Sebidang Jalur KA Antara Perjalanan KA dan Pengguna Jalan.
Baca Juga
"Jika terjadi sesuatu insiden di JPL tersebut mereka yang telah membuka harus bertanggung jawab sepenuhnya," tegas Ixfan.
"KAI akan berkoordinasi dengan DJKA dan Pemda setempat untuk terus turut meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang sesuai peraturan yang berlaku," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, perlintasan sebidang kereta api kolong flyover Roxy, Jakarta Pusat dibuka kembali untuk kendaraan motor melintas.
Padahal, perlintasan tersebut sempat ditutup total pada tahun 2017.
Dikutip instagram @jalur5, menyebut bahwasanya alasan warga kembali membuka perlintasan sebidang tersebut karena warga Kelurahan Duri Pulo protes akses yang memutar jauh dibandingkan dengan melalui perlintasan sebidang tersebut.