Puting yang Sering Dihisap Punya Risiko Kanker Payudara Lebih Rendah? Cek Fakta Dulu Yuks

fin.co.id - 23/10/2024, 10:04 WIB

Puting yang Sering Dihisap Punya Risiko Kanker Payudara Lebih Rendah? Cek Fakta Dulu Yuks

Puting yang Sering Dihisap Punya Risiko Kanker Payudara Lebih Rendah, Image: Alban_Gogh Pixabay

SADANIS dilakukan oleh tenaga medis, seperti dokter atau perawat.

Pemeriksaan ini dilakukan secara menyeluruh dan lebih detail dibandingkan SADARI.

Dokter akan meraba payudara, ketiak, dan tulang selangka untuk mencari adanya benjolan atau kelainan lainnya.

Kapan harus melakukan SADANIS?

  • Jika kamu menemukan perubahan pada payudara saat melakukan SADARI
  • Jika kamu memiliki faktor risiko kanker payudara, seperti riwayat keluarga atau obesitas
  • Sebagai bagian dari pemeriksaan kesehatan rutin, terutama setelah usia 40 tahun

Lainnya

Selain SADARI dan SADANIS, ada juga pemeriksaan penunjang lainnya:

  • Mammografi: Pemeriksaan menggunakan sinar-X untuk mendeteksi perubahan pada jaringan payudara yang tidak dapat diraba.
  • Ultrasonografi: Pemeriksaan menggunakan gelombang suara untuk melihat struktur di dalam payudara.
  • Biopsi: Pengambilan sampel jaringan payudara untuk diperiksa di laboratorium.

Penting untuk diingat:

  • Lakukan SADARI secara rutin: Semakin dini kanker payudara ditemukan, semakin besar peluang kesembuhan.
  • Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter: Jika kamu menemukan perubahan pada payudara, segera konsultasikan dengan dokter.
  • Jaga gaya hidup sehat: Makan makanan bergizi, olahraga teratur, dan hindari faktor risiko seperti merokok dan obesitas.
  • Dengan melakukan pemeriksaan payudara secara rutin dan menjaga gaya hidup sehat, kamu dapat mengurangi risiko terkena kanker payudara.

Kesimpulan

Jadi, kesimpulannya adalah tidak ada bukti ilmiah yang kuat yang menyatakan bahwa sering mengisap puting bisa menurunkan risiko kanker payudara.

Jangan mudah percaya dengan informasi yang belum jelas asal-usulnya ya.

Penting untuk selalu mengutamakan informasi dari sumber yang kredibel, seperti dokter atau lembaga kesehatan.

Jika kamu punya kekhawatiran tentang risiko kanker payudara, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat.

Yuk, sebarkan informasi yang benar tentang kesehatan! Dengan begitu, kita bisa sama-sama menjaga kesehatan diri dan orang-orang di sekitar kita.

Disclaimer: Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran medis. Selalu konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.

Makruf
Penulis