Sport . 23/10/2024, 09:45 WIB
fin.co.id - Persita Tangerang masih membutuhkan proses untuk memperbaiki segala aspek yang dihadapi pada Liga 1 Indonesia musim pertandingan 2024/25.
Perbaikan tersebut utamanya bakal dilakukan di lini belakang yang pada musim lalu kebobolan cukup banyak yakni 63 gol.
"Ini perubahan yang kami lakukan dan pemain sadar bahwa kita harus lebih baik dalam melakukan bertahan. Dan di BRI Liga 1 tidak mudah melakukan sistem bertahan yang baik. Sejauh ini kami melakukan dengan baik," kata pelatih Persita, Fabio Lefundes, Rabu 23 Oktober 2024.
Ia menyebut, sejauh Persita baru kebobolan tiga gol. Kendati begitu ia menegaskan bahwa skuad Pendekar Cisadane harus mencetak gol dan tentunya hal ini menjadi tantangan bagi Persita.
"Ini (mencetak gol) menjadi tantangan bagi kami. Karena semua orang mengatakan kami harus mencetak gol," ujarnya.
Ia mengungkapkan, jajaran pelatih dan tim akan melakukan evaluasi pasca kekalahan Persita melawan Bali United (0-1) dan berharap para pemain tetap memiliki motivasi tinggi untuk bangkit dalam menghadapi laga selanjutnya.
"Kami melakukan usaha untuk terus memperbaikinya. Dan kami tahu bahwa hanya dengan kepercayaan diri kami bisa mencetak gol lagi," kata Fabio.
"Dan saya ulangi lagi, bahwa ini menjadi tantangan kita dan harus lebih baik. Kami berlatih untuk menjadi lebih baik," tutupnya.
Kekalahan ini membuat Persita harus turun dan berada di posisi ke-10 klasemen sementara BRI Liga 1 2024/25.
Persita memiliki 11 poin dari 8 laga yang sudah mereka jalani. Pada laga berikutnya Persita akan menghadapi tuan rumah PSS Sleman di Stadion Manahan Solo, Minggu (27/10/2024).
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com