8 Penyebab Orang Sering Pipis: Salah Satunya karena Pembengkakan Prostat

fin.co.id - Lagi ngerasain bolak-balik ke kamar mandi?

Kalau kamu sering pipis lebih dari 8 kali sehari, itu bukan hal yang wajar lho! Kondisi ini disebut frequent urination atau FU.

Kenapa sih bisa sering pipis? Banyak faktornya, mulai dari kebiasaan minum terlalu banyak sampai masalah kesehatan yang lebih serius.

Kalau kamu penasaran, yuk simak penjelasan lengkapnya!

Sinyal Tubuh

Biasanya, kita mikir kalau sering pipis itu cuma karena kebanyakan minum air putih.

Tapi, ternyata ada banyak penyebab lain yang perlu kamu waspadai.

Menurut ahli, sering pipis itu bisa jadi pertanda tubuh sedang berusaha memberitahu kita ada yang tidak beres. Jadi jangan diabaikan ya!

8 Penyebab Kamu Sering Pipis

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK): Selain sering pipis, ISK juga sering disertai dengan rasa perih saat buang air kecil, demam, dan nyeri di perut bagian bawah.
2. Diabetes: Diabetes menyebabkan tubuh kesulitan memproses gula darah. Akibatnya, gula berlebih akan dibuang melalui urine.
3. Gangguan Prostat: Pembengkakan prostat bisa menekan uretra dan membuat kamu sering bolak-balik ke kamar mandi.
4. Interstitial Cystitis: Penyakit ini menyebabkan peradangan pada kandung kemih dan belum diketahui penyebab pastinya.
5. Efek Samping Obat: Beberapa obat, seperti diuretik, bisa membuat kamu lebih sering buang air kecil.
6. Stroke atau Gangguan Saraf: Kerusakan saraf bisa mengganggu kontrol kandung kemih.
7. Disfungsi Kandung Kemih: Kondisi ini terjadi ketika kandung kemih tidak berfungsi dengan baik.
8. Efek Terapi Radiasi: Radiasi untuk pengobatan kanker bisa merusak jaringan kandung kemih.

Kapan Harus ke Dokter?

Kalau kamu mengalami sering pipis yang disertai gejala lain seperti:

• Nyeri saat buang air kecil
• Darah dalam urine
• Demam
• Nyeri punggung
• Berat badan turun drastis

Segera konsultasikan dengan dokter! Jangan tunda untuk memeriksakan diri agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Tips Mengatasi Sering Pipis

Perbanyak minum air putih: Meski terdengar kontradiktif, minum air putih yang cukup justru bisa membantu mengurangi frekuensi buang air kecil.

Kurangi kafein dan alkohol: Kafein dan alkohol bisa membuat kandung kemih lebih aktif.