Profil Veronica Tan: Dulu Dampingi Ahok, Kini Dampingi Arifatul Choiri Fauzi di Kementerian PPPA

fin.co.id - 22/10/2024, 14:47 WIB

Profil Veronica Tan: Dulu Dampingi Ahok, Kini Dampingi Arifatul Choiri Fauzi di Kementerian PPPA

Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA) Veronica Tan

fin.co.id – Pada 20 Oktober 2024, Veronica Tan resmi dilantik sebagai Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) dalam kabinet Merah Putih yang dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Penunjukan ini menjadi momen penting dalam perjalanan karir Veronica, sekaligus mengundang perhatian publik mengingat latar belakangnya yang unik dan perjalanan hidup yang menarik.

Awal Kehidupan dan Pendidikan

Veronica Tan, yang lahir dengan nama asli Veronica Lim di Medan, Sumatra Utara, pada 4 Desember 1977, tumbuh dalam lingkungan yang memperkuat nilai-nilai pendidikan dan keluarga.

Meskipun informasi mengenai pendidikannya tidak banyak diungkap, pengalaman hidupnya telah membentuk pandangannya mengenai isu-isu sosial, terutama yang berkaitan dengan perempuan dan anak.

Perjalanan Pribadi dan Keluarga

Veronica menikah dengan Basuki Tjahaja Purnama, yang lebih dikenal sebagai Ahok, pada 6 September 1997. Di usia yang masih muda, 19 tahun, mereka memulai keluarga yang kemudian dikaruniai tiga anak: Nicholas Sean (1998), Nathania (2001), dan Daud Albeenner (2006).

Namun, pernikahan ini berakhir pada awal 2018, meninggalkan Veronica untuk mengasuh anak-anaknya sebagai single parent. Meski mengalami tantangan pribadi, Veronica tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi ketiga anaknya.

Karir Wirausaha yang Sukses

Setelah berpisah dari Ahok, Veronica mengambil langkah berani untuk membangun karirnya sendiri. Ia mendirikan bisnis layanan rumah tangga, LoveCare, yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Melalui LoveCare, Veronica tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga berkontribusi pada kesejahteraan keluarga yang membutuhkan layanan tersebut.

Selain itu, Veronica juga terlibat dalam bisnis impor daging sapi melalui Alpha Agro Indonesia.

Usahanya ini menunjukkan kemampuannya dalam beradaptasi dan memanfaatkan peluang di sektor yang beragam, serta memperkuat komitmennya terhadap perekonomian lokal.

Kepedulian Sosial dan Aktivisme

Veronica Tan tidak hanya dikenal sebagai wirausahawan, tetapi juga sebagai aktivis sosial yang peduli pada isu-isu kesehatan dan kesejahteraan anak.

Ia pernah menjabat sebagai Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) DKI Jakarta, di mana ia berperan dalam meningkatkan kesadaran mengenai kanker dan mendukung pasien serta keluarga mereka.

Pengalamannya di yayasan tersebut mengasah kemampuannya dalam pengelolaan organisasi dan advokasi kesehatan.

Tak berhenti di situ, Veronica juga mendirikan Yayasan Waroeng Imaji, sebuah lembaga yang fokus pada kepentingan anak-anak penghuni rumah susun di Jakarta.

Yayasan ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan dan kegiatan positif bagi anak-anak yang kurang beruntung, mencerminkan komitmennya dalam memperjuangkan hak-hak anak.

Sigit Nugroho
Penulis