Bagaimana cara mengukurnya?
PDB diukur dengan menghitung nilai tambah dari semua barang dan jasa yang diproduksi di suatu negara selama periode tertentu.
Lembaga mana yang mengukur ini dan seberapa kredibel lembaga serta datanya?
World Bank adalah lembaga utama yang mengukur PDB secara global. Lembaga ini sangat kredibel dan memiliki standar tinggi dalam pengumpulan data ekonomi. Metodologi yang digunakan oleh World Bank dikenal transparan, konsisten, dan banyak dijadikan acuan oleh pemerintah, investor, serta organisasi internasional untuk analisis ekonomi.
Kapan indikator PDB ini mulai diukur dan berapa banyak negara yang diukur pada tahun 2023?
Indikator PDB mulai diukur secara sistematis oleh World Bank sejak tahun 1966, setelah Konferensi Internasional tentang Pengukuran Pendapatan Nasional yang diselenggarakan PBB pada tahun 1953.
Pada tahun 2023, World Bank mengukur PDB lebih dari 190 negara di seluruh dunia, mencakup hampir seluruh negara yang diakui secara internasional.
Baca Juga
Pertumbuhan PDB Indonesia Selama 10 Tahun Pemerintahan Jokowi
Selama pemerintahan Presiden Jokowi, PDB Indonesia mengalami pertumbuhan yang signifikan. Jika membandingkan data tahun 2014 dengan tahun 2023 (data 2024 belum dirilis), terlihat bahwa PDB Indonesia mengalami peningkatan yang sehat.
Pada tahun 2014, PDB Indonesia tercatat sebesar US$ 890,81 miliar, menempatkan Indonesia pada peringkat 18 ekonomi terbesar di dunia.
Namun, pada tahun 2023, PDB Indonesia meningkat menjadi US$ 1,37 triliun, menjadikan Indonesia sebagai negara dengan ekonomi terbesar ke-16 di dunia.
Pertumbuhan ini signifikan, baik dalam hal nilai PDB maupun peringkat global.
Data ini menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia terus tumbuh selama satu dekade pemerintahan Jokowi. Pertumbuhan ini juga menegaskan bahwa kebijakan ekonomi yang diterapkan Jokowi, terutama pembangunan infrastruktur dan perbaikan iklim investasi, memberikan dampak positif yang nyata.
Apa yang Menyebabkan Pertumbuhan Ekonomi Ini?
Ada beberapa faktor kunci yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia selama 10 tahun terakhir.
Salah satu fokus utama pemerintahan Jokowi adalah pembangunan infrastruktur yang masif. Melalui proyek-proyek seperti pembangunan jalan tol, pelabuhan, bandara, dan rel kereta api, Jokowi berhasil menciptakan jaringan transportasi yang lebih efisien, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah.