fin.co.id - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memotivasi Taruna/i Akademi Militer (Akmil) di Kota Magelang, Jawa Tengah. Hal itu dilakukan agar dapat menyiapkan kompetensi diri untuk turut mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui pengabdian kepada rakyat dan negara.
"Tentu kita berharap Akademi Militer selamanya akan menjadi lembaga terhormat seperti sekarang ini karena pengabdian kita dinantikan oleh rakyat dan negara kita," kata AHY saat memberikan pembekalan kepada Taruna/i Akmil Tingkat III dan IV Tahun Pelajaran 2024/2025, Kamis 26 September 2024.
Lebih lanjut, dia menceritakan, pengalamannya ketika menentukan pilihan untuk lintas pengabdian dari dunia militer ke politik.
"Ketika saya diamanahkan oleh presiden mengemban tugas sebagai menteri, saya sama sekali belum pernah berurusan dengan tanah, sesuatu yang sangat baru. Tapi pengabdian itu di mana saja, dan ternyata setelah saya geluti pertanahan dan pertahanan banyak sekali singgungannya," terang AHY.
"Bicara tanah juga termasuk kedaulatan kita, jangan sampai ada yang merampas apa yang ada di bumi kita, ini sangat terkait bagaimana kita menata ruang wilayah kita dan tanah demi kepentingan dan kemakmuran rakyat," kata AHY.
Ketua Umum Partai Demokrat ini yakin, Akmil sebagai kawah candradimuka dapat terus mencetak patriot bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
"Akmil ini bukan tempat sembarangan, sebuah lembaga yang sangat terhormat. Akmil konsisten mencetak patriot-patriot bangsa, di sini dibentuk karakter kita," ujarnya.
Baca Juga
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Akmil, Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha melaporkan bahwa Taruna/i yang mengikuti pembekalan kali ini berjumlah 831 orang. Rinciannya pesertanya adalah 442 Taruna dari Tingkat IV dan 389 Taruna/i dari Tingkat III.
"Ini adalah pembekalan dan pengayaan terutama bagi Tingkat IV yang sebentar lagi menjadi perwira, menjadi ksatria petarung pelindung bangsa. Apa pun yang diberikan Pak Menteri itulah bentuk pengayaan bagi kita untuk negara ini menjadi lebih baik, menggapai Indonesia Emas 2045," tegas Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha.
(Can)