Setelah lebih dari sepekan dicari, akhirnya Polisi menepatkan Indra Septiarman (26) sebagai tersangka dugaan pemerkosaan dan pembunuhan Nia Kurnia Sari.
Gadis penjual gorengan itu ditemukan tewas terkubur dalam kondisi tangan terikat dan tanpa busana, pada Minggu, 8 September 2024.
Nia Kurnia Sari sebelumnya dilaporkan menghilang sejak Jumat, 6 September 2024, saat ia sedang berjualan gorengan keliling kampung.
Penemuan jasad Nia Kurnia Sari yang dalam kondisi tak wajar itu, memunculkan sejumlah teka-teki. Pasalnya, gadis yang dikenal baik itu merupakan anak yang mandiri dan berprestasi.
Terlebih, sejak berita penemuan jasad Nia Kurnia Sari itu viral, beragam postingan video tentang gadis penjual gorengan itu juga banyak diposting oleh rekan-rekan hingga tetangga kampungnya.
Ada pula video viral detik-detik terakhir Nia Kurnia Sari menjajakan gorengan keliling kampung, dengan pakaian dan jilbab yang sama yang ditemukan Polisi, beberapa hari setelah penemuan jasad wanita itu.
Baca Juga
Netizen yang merasa miris dengan kisah tragis Nia Kurnia Sari, ramai-ramai mendoakan pelaku segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya.
Meskipun beberapa hari sejak berita kematian Nia Kurnia Sari beredar, sudah banyak postingan di media sosial X, tentang diduga pelaku pembunuh gadis itu.
Bahkan, ada pula seseorang yang mengaku memanggil roh Nia Kurnia Sari dan mengungkapkan bahwa pemerkosa dan pembunuh gadis itu jumlahnya 3 orang.
Meski demikian, baru pada Minggu, 15 September 2024 kemarin Polisi merilis Tersangka pemerkosa dan pembunuh NIa Kurnia Sari. Ia adalah Indra Septiarman (26).
Mengutip postingan dari pemilik akun X @MindaXtv, tampang Indra Septiarman mulai terkuak.
Indra Septiarman diduga merupakan warga Korong Pasa Surau, Kayu Tanam, Padang Pariaman. Saat ini yang bersangkutan masih berstatus buron.
Indra Septiarman mmiliki Tatto di lengan kanan, jika merujuk pada postingan tersebut. Perawakan dan Tatto tersebut identik dengan preman.
Penetapan tersangka ini disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman , Iptu AA Reggy, Minggu, 15 September 2024.
