Penyebab Kebakaran Pabrik PT Javas Langgeng Sidoarjo Masih Dalam Penyelidikan

fin.co.id - 15/09/2024, 16:24 WIB

Penyebab Kebakaran Pabrik PT Javas Langgeng Sidoarjo Masih Dalam Penyelidikan

Sejumlah petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang membakar pabrik di kawasan Jalan Raya Sidorejo Krian, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (15/9/2024). ANTARA FOTO/UmarulFaruq

fin.co.id - Pabrik milik PT Javas Langgeng yang memproduksi bahan pengganti kain yakni spunbond atau kain puring di Jalan Raya Sidorejo KM 25, Desa Sidorejo, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, terbakar pada Minggu 15 September 2024.

Komandan Regu Pemadam Kebakaran Pos Krian Widi Agus Setyawan di Sidoarjo, Jawa Timur, mengatakan bahwa ada kurang lebih sebanyak 15 mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan untuk memadamkan api yang membakar pabrik tersebut.

 

"Petugas menerjunkan sebanyak 15 mobil pemadam kebakaran dari seluruh pos di Sidoarjo, Surabaya dan Mojokerto untuk memadamkan api," kata Widi.

 

Ia menjelaskan, api membakar PT Javas Langgeng yang memproduksi kain dari bahan spunbond dan lainnya itu selama kurang lebih enam jam.

 

Baca Juga

Kebakaran terjadi sekitar pukul 08.00 WIB dan api semakin membesar serta menghanguskan seluruh material yang ada di dalam gudang.

Kebakaran itu membuat tempat produksi bagian belakang roboh.

 

"Petugas pemadam kebakaran langsung menyemprotkan air ke arah objek terbakar. Hingga pukul 12.30 WIB api berhasil dipadamkan," katanya.

 

Dalam peristiwa tersebut, dilaporkan tidak ada korban jiwa. Sementara untuk kerugian material masih belum bisa diperkirakan.

Selain itu, Penyebab kebakaran juga masih dalam penyelidikan.

 

Baca Juga

Kebakaran tersebut membuat arus lalu lintas di depan pabrik tersendat karena banyak pengendara yang melintas ingin melihat kejadian tersebut.

Petugas kepolisian mengarahkan pengendara untuk terus melaju supaya arus lalu lintas lancar.

 

Salah satu petugas keamanan, Janji Trimantoko (39) mengatakan kebakaran diketahui di gudang belakang.

 

“Asapnya sangat tebal, dan ketika saya cek, ternyata api sudah mulai menjalar ke isi gudang,” ucapnya.

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Khanif Lutfi
Penulis
-->