fin.co.id - Lagi ngerasain nyeri lutut yang bikin aktivitas jadi terbatas?
Jangan dianggap remeh, ya! Nyeri lutut bisa jadi tanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius.
Nah, kali ini kita bakal bahas 9 penyakit yang sering banget jadi penyebab nyeri lutut.
Yuk, simak biar kamu lebih paham dan bisa segera mencari penanganan yang tepat.
Kenapa Nyeri Lutut Itu Penting Buat Diperhatiin?
Nyeri lutut bukan cuma bikin enggak nyaman, tapi juga bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.
Kalau dibiarin terus-menerus, bisa jadi masalahnya makin parah dan sulit diobati. Makanya, penting banget buat kita mengenali penyebabnya sejak dini.
Baca Juga
9 Penyakit Penyebab Nyeri Lutut yang Perlu Kamu Tahu
- Osteoarthritis: Ini adalah jenis arthritis paling umum yang bikin tulang rawan di sendi lutut rusak. Biasanya terjadi karena proses penuaan, tapi bisa juga karena cedera atau obesitas.
- Rheumatoid Arthritis: Jenis arthritis autoimun ini menyebabkan peradangan pada sendi, termasuk lutut. Gejalanya biasanya lebih parah di pagi hari dan sering menyerang kedua lutut sekaligus.
- Gout: Penyakit ini muncul karena penumpukan kristal asam urat di sendi. Selain lutut, sendi-sendi kecil kayak jari kaki juga sering kena.
- Cedera Ligamen: Cedera pada ligamen, misalnya ACL (Anterior Cruciate Ligament), bisa menyebabkan nyeri lutut yang hebat. Biasanya terjadi karena olahraga atau kecelakaan.
- Bursitis: Peradangan pada bursa, yaitu kantung berisi cairan yang berfungsi sebagai bantalan di sekitar sendi, bisa menyebabkan nyeri dan bengkak di lutut.
- Tendinitis: Peradangan pada tendon, yaitu jaringan yang menghubungkan otot dengan tulang, juga bisa menyebabkan nyeri lutut.
- Infeksi Sendi: Infeksi pada sendi lutut bisa disebabkan oleh bakteri atau virus. Selain nyeri, biasanya disertai dengan demam dan bengkak.
- Kanker Tulang: Dalam beberapa kasus yang jarang, nyeri lutut bisa jadi gejala dari kanker tulang yang sudah menyebar.
- Obesitas: Berat badan berlebih memberikan tekanan ekstra pada sendi lutut, sehingga meningkatkan risiko nyeri.
Gejala Lain yang Perlu Diwaspadai
Selain nyeri, ada beberapa gejala lain yang sering menyertai penyakit penyebab nyeri lutut, seperti:
- Kaku: Kesulitan menggerakkan lutut, terutama setelah beristirahat.
- Bengkak: Penumpukan cairan di sekitar sendi lutut.
- Kemerahan: Kulit di sekitar lutut menjadi merah dan hangat.
- Demam: Biasanya terjadi pada infeksi sendi.
- Perubahan bentuk lutut: Lutut terlihat bengkok atau tidak rata.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Nyeri Lutut?
Kalau kamu mengalami nyeri lutut, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin juga pemeriksaan penunjang seperti rontgen atau MRI untuk mengetahui penyebabnya.
Pencegahan Nyeri Lutut
Untuk mencegah nyeri lutut, kamu bisa melakukan beberapa hal berikut: