Ini Alasan Ariza Mundur dari Pilwakot Tangsel 2024

fin.co.id - 28/08/2024, 18:53 WIB

Ini Alasan Ariza Mundur dari Pilwakot Tangsel 2024

Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Foto: Can/Disway Group

fin.co.id - Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengaku alasannya mengundurkan diri dari kontestasi Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Tangerang Selatan (Tangsel) 2024 karena mendapatkan tugas khusus dari partainya. Sebelumnya, pria yang biasa disapa Ariza ini mundur dari Pilwakot Tangsel 2024.

"Ya, saya dapat tugas lain, nanti tugas khusus dari partai. Makanya saya mundur," ujarnya di kantor KPU DKI Jakarta, Jakarta Pusat, pada Rabu, 28 Agustus 2024.

Meski begitu, dirinya enggan membeberkan lebih lanjut tugas khusus apa itu. Mantan Wakil Gubernur DKI ini juga enggan mengaku apakah dia mendapat tugas sebagai tim sukses bacagub-bacawagub Ridwan Kamil (RK)-Suswono.

"Ya nanti ya, nanti. Pokoknya ada tugas khusus dari partai," kilahnya.

Sementara itu, nasib Marshel Widianto selaku calon wali kota Tangerang Selatan yang semula diduetkan dengan Ariza juga masih tanda tanya. Menurut Riza, Marshel yang juga kader Gerindra akan mendapatkan tugas dari parpol tersebut.

"Ya sama, nanti sama, karena dia (Marshel) kader nanti ada tugas lain. (Marshel) kader Gerindra," katanya.

Diberitakan sebelumnya, informasi mundurnya Ariza disampaikan oleh Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani. "Informasi mundurnya Pak Ariza Patria pada kontestasi Pilkada Tangsel ini benar," kata Kamhar.

Dia menjelaskan, dukungan yang sebelumnya diberikan kepada Riza-Marshel telah dialihkan ke pasangan lain. "Oleh karena itu terjadi peralihan dukungan di Pilkada Tangsel dari Riza-Marshel menjadi Benyamin-Pilar," ucap dia.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa perubahan itu merupakan dinamika yang lazim terjadi pada pilkada. Dalam politik, seringnya perubahan dan pergeseran memang kerap terjadi di menit-menit terakhir.

Menurut dia, nama Benyamin-Pilar sendiri sudah sempat ada dalam pertimbangan sebelumnya. Sehingga, proses pertimbangan sudah dilakukan.

"Sesungguhnya ini balik ke opsi awal dengan mengakomodir aspirasi struktur partai di seluruh tingkatan serta konstituen Partai Demokrat di Tangerang Selatan," tuturnya.

(Can)

Mihardi
Penulis