fin.co.id - Peringatan HUT Ke-79 RI oleh Civitas Akademika STAI Asy-Syukriyyah dilakukan dengan agenda groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan Gedung Asy-Syukriyyah Institute. Acara yang berlangsung mulai pukul 13.00 WIB ini berlangsung dengan khidmat.
Ketua STAI Asy-Syukriyyah Dr. Evan Hamzah Muchtar, M.E.Sy dalam sambutannya menyampaikan ucapan syukur dengan terselenggaranya agenda groundbreaking.
“Alhamdulillah, mimpi dan harapan kita untuk memiliki gedung perkuliahan yang lebih representatif mulai terwujud. Kehadiran gedung baru ini akan sangat bermanfaat bagi seluruh civitas akademika STAI Asy-Syukriyyah, baik dosen, karyawan, maupun mahasiswa," ujarnya.
Pemilihan tanggal pelaksanaan pada 17 Agustus 2024 yang bertepatan dengan HUT RI merupakan simbol perjuangan di bidang Pendidikan Tinggi.
“Gedung perkuliahan ini bukan hanya sekadar bangunan fisik, tetapi juga simbol dari semangat untuk terus berkembang dan meningkatkan kualitas pendidikan Islam. Dengan adanya gedung baru ini, diharapkan proses belajar mengajar dapat berjalan lebih efektif dan efisien, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas dan memiliki daya saing tinggi,” papar Evan lewat keterangan resminya, Minggu 18 Agustus 2024.
Di tempat sama, Ketua Yayasan Islam Asy-Syukriyyah KH. M. Djailani HD menyampaikan, pembangunan gedung yang direncanakan enam lantai ini merupakan wujud dari ketulusan niat dan semangat untuk dapat menghadirkan pendidikan tinggi yang lebih baik.
“Saya yakin jika kita berjuang dengan ikhlas, Insyaallah apa yang diniatkan akan Allah kabulkan, akan terbangun Gedung Asy-Syukriyyah Institute sesuai dengan yang direncanakan,” ucapnya.
Baca Juga
Salah satu tokoh nasional Dr. M. Said Didu turut hadir dalam acara yang bersejarah ini dan ikut berpartispasi meletakkan batu pertama pembangunan Gedung Asy-Syukriyyah Institute.
“Suatu kehormatan bagi saya dan sambil meneteskan air mata saya diundang dapat dipertemukan dengan orang-orang ikhlas. Hanya orang-orang ikhlas yang berani memulai memulai pembangunan dengan modal di dompet hanya Rp2,5 miliar,” ucapnya sambil meneteskan air mata.