fin.co.id- Bintang timnas Portugal Pepe resmi umumkan pensiun dari sepak bola dalam usia 41 tahun. Hal tersebut dia sampaikan melalui video yang diunggah pada Kamis 8 Agustus 2024. Pepe resmi pensiunn setelah berkarir sebagai pesepak bola profesional selama 23 tahun.
"Saya mau berterima kasih kepada Tuhan karena telah memberi saya kebijaksanaan untuk terus melanjutkan perjalanan saya," kata Pepe lewat video, dikutip pada Jumat 9 Agustus 2024
"Saya juga mau berterima kasih pada semua presiden yang bertaruh dan percaya kepada saya sehingga saya bisa menunjukkan performa terbaik. Kepada para pegawai klub-klub yang pernah saya bela, insan-insan di klub dan tim nasional."
"Dan saya mau berterima kasih pada semua orang di balik layar. Saya mau mengucapkan terima kasih dan peluk syukur kepada kalian semua. Terima kasih banyak," ujar Pepe.
Mantan bek Real Madrid ini baru-baru ini mewakili Portugal di Euro 2024. Dia hanya absen dalam satu pertandingan grup selama turnamen tersebut. Dia bermain selama 120 menit bersama Cristiano Ronaldo dalam kekalahan perempat final mereka dari Prancis.
Pepe secara luas dianggap sebagai salah satu bek terbaik abad ke-21 setelah memenangkan 34 trofi dan memainkan total 878 pertandingan.
Kemitraannya dengan Sergio Ramos di Real Madrid selama satu dekade membuatnya memenangkan setiap penghargaan klub, terutama tiga gelar Liga Champions dan banyak penghargaan individu lainnya.
Baca Juga
Pepe mulai berkarir sebagai pesepak bola senior di Porto yang mengontraknya pada tahun 2004.
Kemudian, Real Madrid, yang mengeluarkan £20 juta untuk mengontraknya sejak tahun 2007.
Pria bernama lengkap Kepler Laveran de Lima Ferreira ini 10 tahun berseragam Los Blancos berhasil memenangkan Piala Dunia Antarklub dua kali, Piala Super UEFA dua kali, dua Piala Spanyol, tiga gelar LaLiga, dan tiga Piala Super Spanyol dan Liga Champions tiga kali.
Di Santiago Bernabeu, ia juga menjalin hubungan dekat dengan rekan setimnya dari Portugal, Ronaldo, dengan keduanya bermain bersama melalui tahun-tahun terbaik dalam karier mereka untuk klub dan negara.
Setiap kali ada keberhasilan, keduanya tak terpisahkan. Sementara di tim nasional, mereka kerap saling menghibur seperti yang terakhir terjadi di Euro 2024.
Pada tahun 2019, Pepe kembali ke Porto. Selama dua musim, dia memenangkan empat gelar liga utama Portugal, lima Piala Portugal, lima Piala Super, dan satu trofi interkontinental.
Porto adalah klub terakhir dalam karier Pepe saat ia kembali ke tim masa kecilnya pada tahun 2019. Ia terus menggemparkan sepak bola Eropa dengan umur panjangnya dan baru saja musim lalu menjadi bintang saat melawan Arsenal di babak sistem gugur Liga Champions. (*)