Gibran: Pemberian Makan Siang Bergizi dan Susus untuk Siswa Sesuai Arahan Ahli Gizi

fin.co.id - 05/08/2024, 18:29 WIB

Gibran: Pemberian Makan Siang Bergizi dan Susus untuk Siswa Sesuai Arahan Ahli Gizi

Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, mengunjungi SDN 04 di Jalan Daan Mogot, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, untuk menyaksikan pelaksanaan uji program Makan Bergizi Gratis

fin.co.id - Wakil Presiden Terpilih 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka menerima masukan terkait program Makan Bergizi Gratis. Gibran mengatakan, program tersebut akan disesuaikan dengan waktu yang lebih optimal sesuai usulan orang tua, yaitu pada jam istirahat pertama.

"Kalau ini atas usulan masukan dari orang tua, ahli gizi, susunya diberikan di jam istirahat pertama, jadi ada jeda antara susu, dan makan siang," kata Gibran di Tangerang kepada wartawan, Senin 5 Agustus.

Selain itu, Gibran mengungkapkan, packaging makanan juga akan diperbaiki untuk mengurangi penggunaan plastik, dengan menggunakan kemasan yang dapat dicuci, dan dipakai kembali.

Mengenai harga, Gibran menambahkan, harga makanan akan berbeda di setiap daerah sesuai dengan harga pokok setempat. Namun kualitas gizi dan nutrisi akan tetap terjamin.

"Di tiap daerah kemungkinan harganya lain. Tapi kita pastikan kebutuhan gizi, nutrisi di tiap hari itu tercapai,” katanya.

Perlu diketahui, program makan bergizi gratis merupakan program yang digagas Presiden dan Wakil Presiden Terilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Sebumnya, Wakil Presiden Terpilih 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka mendatangi SDN 04 di Jalan Daan Mogot, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. Kedatangannya ini untuk meninjau uji coba program Makan Bergizi Gratis yang digagasnya bersama Presiden Terilih Prabowo Subianto. Dalam kesempatan itu, Gibran menegaskan, program makan bergizi gratis tidak harus selalu menggunakan nasi sebagai menu utama.

Gibran menjelaskan, variasi menu seperti jagung atau mi juga diperbolehkan, tergantung pada kebutuhan nutrisi, dan gizi anak-anak di setiap daerah.

"Ya di tiap daerah beda-beda ya menunya ya, mungkin tidak semuanya nasi. Tidak harus setiap hari nasi, mungkin ada mi, ada jagung, tidak apa-apa, tidak masalah, asalkan sekali lagi, kebutuhan nutrisi, gizi, setiap hari terpenuhi," kata Gibran kepada wartawan, Senin 5 Agustus 2024.

(Faj)

Mihardi
Penulis