fin.co.id - Jagat media sosial dihebohkan dengan istilah baru saat ini yakni 'Jangan ya dek ya' yang muncul di TikTok.
Kalimat 'Jangan Ya Dek Ya' muncul mulai dari Instagram sampai X. Bahkan para influencer ternama ikut meramaikan istilah tersebut.
Salah satu influencer yang memperkenalkan 'Jangan ya dek ya' seperti Fadil Jaidi melalui akun TikTok pribadinya. Unggahan tersebut menarik perhatian para netizen.
Lantas apa arti 'jangan ya dek ya' yang sedang viral di media sosial ? Berikut ini akan memberikan penjelasannya.
Istilah 'Jangan ya dek ya'
Baca Juga
Dilansir dari berbagai sumber, 'Jangan Ya Dek Ya' adalah kalimat sugesti alias bujukan. Bujukkan yang dimaksut untuk meninggalkan hal yang tidak diinginkan.
Istilah ini ditujukan untuk mengingatkan anak-anak akan jal buruk yang bisa saja mereka lakukan.
Sebagai contoh, beberapa orang dewasa menggunakan kata 'Jangan Ya Dek Ya' ini untuk membujuk seorang anak yang baru saja kehilangan salah satu dari orang tuanya agar tidak melakukan hal negatif.
Biasanya sebagai seorang anak cenderung terjerumus ke hal negatif seusia kehilangan orang tuanya.
Kata 'Jangan ya dek ya' justru memiliki konotasi negatif melainkan bukan positif.
Asal Usul
Awal istilah ini muncul pertama kali yang merupakan pemilik akun TiKTok bernama Zhio Button Pink.
Lewat salah satu unggahannya, Zhio membuat konten mengajukan pertanyaan nyeleneh ke anak-anak sekolah yang ia kumpulkan.