fin.co.id - Terungkap, fakta tentang ojol dijebak Polisi, ternyata sabu yang diantar itu milik oknum Polisi berinisial RR, yang berdinas di salah satu Polsek di Kota Bandar Lampung.
Sebelumnya, isu tentang seorang ojol dijebak Polisi untuk mengantarkan paket sabu, viral di sosial media.
Driver ojol yang dijebak Polisi itu mengadukan kasus tersebut ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Bandar Lampung.
Setelah ditelusuri, terungkap bahwa ojol dijebak Polisi itu memang benar adanya. Pelaku kini sudah diamankan, dan memang yang bersangkutan adalah oknum Polisi.
Meski demikian, soal ojol dijebak Polisi tersebut, oleh Kepala BNNP Lampung, Brigjen Pol Budi Wibowo, dibantah.
Menurut Budi, memang pihaknya telah menerima laporan terkait ojol yang mendapatkan orderan antar paket berisi sabu.
"Kemaren memang benar ojol melapor ke BNN, kemudian ditindaklanjuti, di situlah baru ketahuan bahwa yang memesan barang itu oknum Polri," kata Budi, Sabtu, 27 Juli 2024.
Baca Juga
Menurut Budi, setelah kejadian tersebut pihaknya langsung berkoordinasi dengan Polda Lampung terkait pengamanan oknum Polri tersebut.
"Polda Lampung mengambil tindakan internal yang diperlukan selanjutnya diserahkan ke BNN untuk ditindaklanjuti," ucapnya.
Adapun oknum Polisi itu sendiri berinisial RR yang berdinas di salah satu Polsek di wilayah kota Bandar Lampung.
"Terhadap oknum Polri juga telah dilakukan tes urine hasilnya positif," sebutnya.
Menurut Budi, saat ini oknum Polri berinisial RR tengah ditangani oleh BNNP Lampung untuk dilakukan proses pemeriksaan lebih lanjut.
"Pemilik barang narkoba itu masih kami lakukan upaya pengejaran," tuturnya.
Meski demikian, Budi menegaskan terkait informasi ojol dijebak Polisi untuk mengantar paket sabu itu tidak benar.
"Itu tidak dijebak, karena memang dia (oknum Polri) penyalahguna, jadi dia (oknum Polri) yang mesen. Karena kalo penyalahguna itu bisa oknum dari mana saja," ujarnya.