MEGAPOLITAN . 23/07/2024, 18:42 WIB
fin.co.id - Slogan Kabupaten Tangerang Gemilang faktanya belum sejalan dengan kualitas pendidikan yang diberikan pemerintah daerah kepada warganya. Terutama dari bangunan sekolah yang masih jauh dari kata layak, Selasa 23 Juli 2024.
Pasalnya, di daerah berjuluk kota seribu industri tersebut masih ditemukan sekolah reyot. Bahkan disebut warga mirip kandang kambing.
Sekolah reyot itu bernama Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Khaeriyah, terletak di Kampung Bojong Loa RT 002/001, Desa Bojong Loa, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang.
Berdiri di atas lahan tak kurang dari 800 meter persegi. Madrasah yang dibangun sejak tahun 2001 silam itu kondisinya sangat memprihatinkan dengan kerusakan bangunan mencapai 80 persen.
Kayu atapnya sudah lapuk. Plafon di semua ruang kelasnya pun sudah banyak yang ambrol. Tak jarang para siswa harus pulang lebih awal karena kelasnya kebanjiran saat turun hujan.
"Saat hujan pasti akan mengalami banjir. Bukan hanya satu kelas tapi semua kelas. Bahkan ruang guru pun ikut banjir. Jadi inilah kondisi Madrasah Ibtidaiyah Al-Khaeriyah Bojong Loa," ucap Eman Sulaeman selaku Kepala Tata Usaha di sekolah reyot tersebut.
MI Al-Khaeriyah cuma punya 4 ruang. Tetapi semuanya sudah rusak berat. Bahkan ada satu ruang kelas dibagi untuk dua rombongan belajar (rombel). Karena sudah tak ada lagi ruang kelas bagi para siswa untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM).
"Kita juga masih menggunakan sistem roling di kelas 1 dan kelas 2," kata Eman menambahkan.
Eman mengaku, saat ini MI Al-Khaeriyah cuma punya 93 siswa. Setiap tahunnya jumlah murid yang masuk ke sekolah islam ini juga terus berkurang.
Bukan tanpa alasan, para orang tua di sekitar desa Bojong Loa sudah enggan menyekolahkan anaknya ke madrasah swasta tersebut meski telah digratiskan. Mereka khawatir anaknya bisa tertimpa bangunan sekolah jika sewaktu-waktu ambruk.
"Bahkan banyak yang mengatakan sekolah ini seperti kandang kambing makanya orang tua juga agak risau karena melihat kondisinya," ujarnya.
Masih menurut Eman, kerusakan bangunan sekolah MI Al-Khaeriyah sudah terjadi sekitar 6 tahun. Namun, hingga kini belum ada bantuan perbaikan gedung baik dari Kementerian Agama (Kemenag) maupun dari Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang.
Padahal, pihak sekolah sudah berkali-kali mengajukan proposal memohon bantuan perbaikan hingga ke tingkat provinsi Banten. Tetapi tidak pernah di-acc.
"Di tahun 2023 kita dijanjikan dapat bantuan oleh salah satu instansi tapi sampai sekarang malah tidak ada kabar lagi. Nggak tahu bisa cair atau nggak," imbuhnya.
Eman pun berharap pemerintah daerah, khususnya Kemenag Kabupaten Tangerang yang menaungi pendidikan Madrasah bisa memperhatikan MI Al-Khaeriyah, agar sekolah ini bisa tetap berkontribusi dalam mencerdaskan anak bangsa.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com