fin.co.id- Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Bandara Internasional Zayed, Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA) pada Selasa, 16 Juli 2024 sekitar pukul 18.30 waktu setempat.
Kedatangannya itu disambut Presiden PEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).
Turut menyambut Presiden Jokowi, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Energi dan Infrastruktur UEA Suhail Al Mazrouei, Duta Besar RI untuk UEA Husin Bagis, Duta Besar UEA untuk RI Abdulla Salem Al Daheri, serta Atase Pertahanan RI di Abu Dhabi Brigadir Jenderal Muhammad Irawadi.
Setibanya di hotel, Presiden Jokowo disambut oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir yang sudah tiba terlebih dahulu untuk mempersiapkan kunjungan Presiden Jokowi.
Dalam kunjungan kenegaraan ke PEA, Presiden Joko Widodo diagendakan untuk mengadakan pertemuan dengan Presiden MBZ di Qasr Al Watan, Abu Dhabi, Rabu 17 Juli. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan kerja sama kedua negara, utamanya dalam bidang ekonomi dan investasi.
Dalam keterangan persnya di Jakarta sebelum berangkat, Presiden Jokowi menegaskan bahwa hubungan antara Indonesia dengan PEA telah berkembang pesat dalam satu dekade terakhir. Hubungan kedua negara yang erat itu juga tercermin dari penyambutan langsung oleh Presiden MBZ di bandara.
Saat MBZ berkunjung ke Indonesia 2019 silam, Presiden Jokowi juga menyambut langsung kedatangannya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Saat itu, MBZ masih berstatus sebagai Putra Mahkota Abu Dhabi sekaligus Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata PEA.
Baca Juga
Saat itu adalah kali kedua Presiden Jokowi menjemput tamu negara langsung di bandara setelah sebelumnya juga menjemput Raja Salman dari Kerajaan Arab Saudi saat berkunjung ke Indonesia pada 1 Maret 2017 silam
Diketahui, Presiden Joko Widodo berangkat ke Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA), pada Selasa, 16 Juli 2024 untuk melakukan kunjungan kenegaraan. Kunjungan tersebut bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan PEA, terutama di bidang ekonomi dan investasi. (Anisha/dsw).