fin.co.id - Buah kecubung, bagian dari pohon Datura, mengandung akan zat berbahaya.
Ketika dikonsimsi manusia, efeknya dapat berakhir fatal.
Pohon Datura, merupakan tanaman semak yang berasal dari famili Solanaceae, kerabat dekat kentang, tomat, dan terong.
Tanaman ini mudah ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Datura memiliki daun besar berwarna hijau tua dan bunga berbentuk terompet yang mencolok, biasanya berwarna putih, kuning, atau ungu.
Meskipun indah, pohon Datura memiliki sisi gelap. Seluruh bagian tanaman ini, terutama bijinya, mengandung alkaloid tropan seperti skopolamine, hyoscyamine, dan atropine.
Zat-zat ini bertanggung jawab atas berbagai efek samping berbahaya, bahkan kematian, jika dikonsumsi.
Baca Juga
Bahaya Buah Kecubung
Di bawah ini beberapa bahaya buah kecubung yang perlu disarai orang:
- Halusinasi: Efek ini paling umum terjadi. Pengguna mungkin mengalami penglihatan, pendengaran, dan sensasi yang tidak nyata.
- Gangguan Kemampuan Motorik: Gejalanya termasuk bicara cadel, koordinasi yang buruk, dan kesulitan berjalan.
- Hilang Ingatan: Pengguna mungkin tidak ingat apa yang terjadi selama mereka di bawah pengaruh buah kecubung.
- Kejang-kejang: Dalam kasus yang parah, konsumsi buah kecubung dapat memicu kejang.
- Koma dan Kematian: Overdosis buah kecubung dapat menyebabkan koma dan bahkan kematian.
Karena bahaya di atas itu, oleh sebagian orang, buah kecubung dijuluki bungo setan!
Dampak Jangka Panjang
Konsumsi buah kecubung secara dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan permanen pada otak, jantung, dan organ lainnya.
Selain itu, kecanduan juga bisa terjadi.
Jauhi Buah Kecubung!
Mengingat bahaya yang mengintai, jauhi buah kecubung dengan segala bentuknya.
