Tak hanya itu, ia juga memutuskan untuk melarang saudara kembarnya mendekati sang bayi. Kepercayaan yang telah ia berikan kepada sang kembar pun telah sirna, digantikan oleh rasa kecewa dan marah yang mendalam.
Bagi wanita ini, kebahagiaan sang bayi adalah prioritas utama. Ia ingin melindungi anaknya dari orang-orang yang telah menyakitinya dan ingin memberikan kehidupan yang penuh kasih sayang dan aman bagi sang anak.
Meskipun harus menjadi orang tua tunggal, wanita ini tegar dan berani dalam menghadapi kenyataan. Ia yakin bahwa ia mampu memberikan kasih sayang dan pengasuhan terbaik bagi sang anak.
