Nasional

Penandatanganan Pakta Integritas dan Penyerahan Persetujuan Pengamanan Pembangunan Strategis terhadap PT Kilang Pertamina Internasional

fin.co.id - 21/06/2024, 22:57 WIB

Direktur PPS Jamintel Kejagung Patris menghadiri kegiatan entry meeting pakta integritas kegiatan proyek strategis pengadaan minyak mentah dan pengadaan mintak mentah impor PT Kilang Pertamina International. Foto: Dok Kejagung

fin.co.id - Direktur Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS) pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel) Kejaksaan Agung (Kejagung) Patris Yusrian Jaya menghadiri kegiatan Rapat Pendahuluan (Entry Meeting) dan Penandatanganan Pakta Integritas Kegiatan Proyek Strategis Pengadaan Minyak Mentah Import melalui Skema Cosc (Crude Oil Supply Colaboration) dan Pengadaan Minyak Mentah Impor melalui Skema Spot/Term pada PT Kilang Pertamina International.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar dalam keterangan tertulisnya, Jumat 21 Juni 2024. Dia mengatakan, tujuan dilaksanakannya entry meeting adalah untuk mengetahui sejauh mana adanya Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan (AGHT) serta progress pelaksanaan pekerjaan terhadap kegiatan Proyek Strategis Pengadaan Minyak Mentah Import melalui Skema Cosc (Crude Oil Supply Colaboration) dan Pengadaan Minyak Mentah Impor melalui Skema Spot/Term pada PT Kilang Pertamina International.

"Kegiatan dilanjutkan dengan Penandatangan Pakta Integritas oleh Direktur PPS Patris Yusrian Jaya dan Direktur Optimasi FeedStock dan Produk PT Kilang Pertamina International didampingi oleh Cahyaning Nuratih Widowati selaku Chief Legal Counsel PT Pertamina (Persero) serta Agus Eko Purnomo selaku Kasubdit ESDA dan IPTEK pada Direktorat D," tuturnya.

Berikutnya, kata dia, dilanjutkan dengan penyerahan persetujuan Pengamanan Pembangunan Strategis terhadap Proyek Pengadaan Minyak Mentah Import PT Kilang Pertamina International agar proyek tersebut dilaksanakan sesuai dengan ketentuan perundang- undangan yang berlaku.

Baca Juga

"Dengan tujuan agar pelaksanaan proyek tepat mutu, tepat waktu, dan tepat sasaran," pungkasnya.

Mihardi
Penulis
-->