MEGAPOLITAN

Anak Pedagang Kue Keliling Berusia 10 Tahun Diduga Jadi Korban Pencabulan di Bekasi

fin.co.id - 20/06/2024, 17:14 WIB

Ilustrasi pencabulan anak di bawah umur (Dokumen Istimewa)

fin.co.id - Anak perempuan usia 10 tahun, diduga jadi korban pencabulan seorang pria paruh baya hingga berkali kali di wilayah Galaxy, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

Informasi yang fin.co.id dapat, peristiwa pencabulan oleh pria paruh baya, terjadi dalam rentang waktu bulan Juni 2024 belakangan.

Korban pencabulan merupakan anak seorang pedagang kue keliling, namun korban kini telah didampingi Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA).

Ketua Dewan Pengurus Bidang Sosialisasi, Edukasi, dan Promosi Hak Anak dari Komnas PA, Lia Latifah mengungkapkan, peristiwa bermula usai orang tua korban sedang berdagang kue.

Baca Juga

Orang tua korban yang berusia 50 tahun, saat itu bertemu dengan salah satu pembeli kue dan menceritakan terkait kondisi ekonominya sehari-hari.

"Waktu itu si ibu jualan kue keliling, lalu dia kenal sama seseorang laki-laki usia 50 tahun. cerita lah tentang kondisi ekonomi, orang ini (terduga pelaku) kemudian berjanji akan bertanggungjawab dengan catatan si ibu mau menikahkan anaknya dengan korban," ungkap Lia saat dikutip, Kamis 20 Juni 2024.

Menurutnya, terduga pelaku yang merupakan pembeli kue kerap memberikan uang tunai sebesar Rp 70 ribu kepada ibu korban saat berjualan.

Usai memberikan uang, terduga pelaku meminta orang tua korban agar anaknya ikut masuk ke kamar untuk diperiksa layaknya dokter kepada pasien.

"Ibunya dikasih uang sama pelaku Rp 70 ribu, dengan syarat anaknya harus diperiksa sama dia, kemudian terjadilah persetubuhan," jelasnya.

Baca Juga

Atas peristiwa itu, Komnas PA telah mendampingi korban untuk melapor ke unit PPA Polres Metro Bekasi Kota dan korban telah menjalani visum.

"Tadi malam Komnas PA mengantarkan keluarga korban yaitu ibunya ke Polres Metro Bekasi Kota bahwa ada dugaan anaknya mengalami kekerasan seksual dari pelanggan kue ibunya. Tadi pagi dilakukan visum oleh polisi dan kami sekarang sedang menunggu hasil visum tersebut,"  ucapnya.

Rencananya kepolisian akan melakukan pemeriksaan terhadap pelapor, usai korban didampingi Komnas PA melaporkan peristiwa dugaan pencabulan itu.

Tuahta Aldo
Penulis
-->