MEGAPOLITAN

Kualitas Udara Jakarta Buruk, Heru Budi: Nanti Ada Pembatasan Kendaraan

fin.co.id - 19/06/2024, 14:55 WIB

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sesuai ziarah di Taman Makam Pahlawan pada Rabu, 19 Juni 2024. Foto: Can/Disway Group

fin.co.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akhirnya buka suara soal kualitas udara di Jakarta yang belakangan ini buruk. Heru mengatakan, masalah kualitas udara memang kerap terjadi di setiap penjuru dunia.

"Ya pertama memang dunia begitu ya, semua polusi," kata Heru di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu 19 Juni 2024.

Namun, kata Heru, saat ini pihaknya tengah menanggulangi hal tersebut dengan melakukan penyemprotan kabut air dari gedung tinggi atau yang biasa disebut water mist. Selain itu, kata dia, Pemprov DKI juga berencana melakukan uji emisi kendaraan di berbagai titik lokasi untuk mengatasi masalah polusi udara.

"Tapi DKI kan ada water mist, nanti ada pembatasan kendaraan, uji emisi," tuturnya.

Baca Juga

Sebagai informasi, pada Selasa 18 Juni 2024 DKI Jakarta menempati urutan 1 di dunia terkait masalah polusi udara. Hal itu disampaikan oleh situs IQair yang menyatakan kualitas udara di Jakarta tidak sehat.

Dilihat dari situs IQair indeks kualitas udara Jakarta berada di angka 194. Polutan utamanya adalah PM 2,5.

"Konsentrasi PM 2,5 di Jakarta saat ini 23,4 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO," demikian tertulis dalam situs IQAir.

Data yang digunakan IQAir itu berasal dari sejumlah kontributor, mulai KLHK, BMKG, US Department of State, hingga sejumlah perusahaan swasta.

Sementara per hari ini, Jakarta menempati urutan ketiga polusi terburuk di dunia setelah India, dan Kongo.

Baca Juga

Dilihat dari situs IQAir pukul 09.00 WIB, indeks kualitas udara Jakarta berada di angka 158 US Air Quality Index (AQI US). Konsentrasi polutan tertinggi dalam udara DKI Jakarta hari ini adalah PM2.5 dengan konsentrasi 65µg/m kubik.

"Konsentrasi PM2.5 di Jakarta saat ini 13 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO," tulis situs tersebut.

(Can)

Mihardi
Penulis
-->