Anies Tidak Maju Pilgub Jakarta Lewat Jalur Independen meski Elektabilitas Tinggi, Begini Kata Pengamat BRIN

fin.co.id - 18/06/2024, 15:26 WIB

Anies Tidak Maju Pilgub Jakarta Lewat Jalur Independen meski Elektabilitas Tinggi, Begini Kata Pengamat BRIN

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Foto: Fajar Ilman/Disway Group

fin.co.id - Meski memiliki elektabilitas tinggi untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024, Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan enggan maju di pesta demokrasi itu melalui jalur independen atau non partai politik. Bahkan hingga saat ini, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta mendukung Anies untuk maju di Pilgub DKI Jakarta 2024.

Menurut pengamat politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli, ada dua alasan utama jika memilih jalur independen. Pertama, kata Lili, karena apatis dengan partai politik (parpol) sehingga memilih jalur non partai.

"Dengan melihat segala kelemahan yang dimiliki partai dan tidak suka terhadap partai, atau sebagai bentuk protes terhadap partai lalu mengambil jalur sebagai calon independen," katanya saat dikonfirmasi, Selasa 18 Juni 2024.

Yang kedua, kata dia, susah mendapatkan dukungan parpol. Sehingga, sambungnya, dia akan memilih jalur independen.

"Kemungkinan kedua, sulit untuk mendapatkan dukungan partai sehingga kerena didukung oleh massa pendukung kemudian maju melalui jalur calon independent," tambahnya.

Namun, menurutnya, jika Anies mampu mendapatkan dukungan yang kuat dari partai politik, memilih jalur independen bisa dianggap sebagai langkah yang kurang tepat. Karena, kata Lili, Anies lebih pas maju melalui jalur parpol ketimbang independen.

"Bagaimana pun melalui jalur partai lebih untung dan baik. Mesin partai akan bergerak bersama relawannya. Partai akan membelanya jika ada serangan dari lawan, dan lain lain," tuturnya.

Alasannya, kata dia, jika terpilih jadi gubernur DKI Jakarta, kebijakan Anies akan dikawal di DPRD. "Jika terpilih, di DPRD ada yg mengawal dan mendukungnya. Partai partai pendukung tersebut akan all out," lanjutnya.

(Faj)

Mihardi
Penulis