Tentara Israel Serbu Masjid Ibrahimi di Hebron, Larang Jamaah Azan dan Sholat Maghrib

FIN.CO.ID - Tentara Israel pada Jumat, 17 Mei 2024 menyerbu Masjid Ibrahimi di Kota Hebron, Tepi Barat. Israel melarang adzan serta ibadah shalat Magrib di masjid tersebut.

Direktur Departemen Wakaf di Hebron, Ghassan al-Rajabi, mengungkapkan tentara Israel memaksa pegawai Departemen Wakaf untuk keluar dari masjid dan melarang mereka melaksanakan sholat Magrib.

Menurutnya, aksi yang dilakukan tentara Zionis tampaknya untuk mengamankan salah satu pejabat senior Israel yang mengunjungi masjid tersebut.

BACA JUGA:

• 31 Petugas Kemanusiaan di Gaza Tewas Dibunuh Tentara Israel
• PBB Sebut Serangan Israel ke Kota Rafah Adalah Bencana Kemanusiaan

Al-Rajabi menambahkan bahwa Masjid Ibrahimi masih ditutup bagi jamaah Palestina sampai waktu sholat Isya.

Pascapembantaian terhadap 29 jemaah Palestina pada 1994 di dalam masjid yang dilakukan pemukim ekstremis Yahudi, Baruch Goldstein, otoritas Israel memisahkan kompleks masjid antara jemaah Muslim dan Yahudi.

Pada Juli 2017, Komite Warisan Dunia UNESCO memutuskan untuk memasukkan Masjid Ibrahimi dan Kota tua Hebron ke dalam Daftar Warisan Dunia.

Hebron dihuni oleh sekitar 160.000 Muslim Palestina dan sekitar 500 pemukim ilegal Yahudi. Pemukim Yahudi tinggal di serangkaian daerah kantong khusus Yahudi yang dijaga ketat pasukan Israel.

BACA JUGA:

• Perundingan Gencatan Senjata Israel - Hamas Buntu
• Perang Sengit di Rafa, Brigade Al-Qassam Sergap Tentara Israel dengan Ledakan Ranjau yang Mematikan