FIN.CO.ID - Beredar video di media sosial sebuah bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok mengalamai kecelakaan pada pada Sabtu, 11 Mei 2024 malam hari.
Terdapat salah satu siswa SMK Lingga Kencana Depok sedang live TikTok saat kecelakaan bus terjadi. Selain itu terdapat suara siswa yang mengucapkan takbir.
Video ini menjadi viral di media sosial yang diunggah oleh akun Instagram @mood.jakarta.
Dalam video singkat tersebtu terlihat seorang pria yang diduga SMK Lingga Kencana Depok sedang live streaming di dalam bus ketika ingin berangkat wisata.
BACA JUGA:
- Polisi Ungkap Detik-Detik dan Kronologi Kecelakaan Bus Trans Putera Fajar yang Menewaskan 11 Orang di Subang
- Jasa Raharja Santuni Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Segini Besarannya
Seketika pria tersebut terkejut ketika ada kepanikan sejumlah siswa SMK Lingga Kencana Depok di dalam bus.
Bahkan terdegan suara takbir dari sejumlah penumpang di dalam bus "Allahu Akbar, Allahu Akbar," teriakan sejumlah penumpang.
Lalu pelajar tersebut hanya bisa diam dan mendengar takbit. Seketika bus bergoncang keras "Astagfiahal Adhiim," teriak salah seorang penumpang. Sejumlah penumpang dan barang-barang di dalam bus bergelimpangan di jalanan. Sementara pelajar yang melakukan live streaming langsung bangkit dan mengabarkan. Ia terlebih dulu mengambil Ponselnya yang jatuh tak jauh darinya.
Pria yang sedang live tersebut mengabarkan jika bus yang dinaikki mengalami kecelakaan dan ia langsung mengevakuasi diri.
"Sumpah gaes, Gue kecelakaan, bentar ya gaes bentar. Remnya blong," ucap pealajr tersebut.
BACA JUGA:
- Pemkot Depok Tanggung Seluruh Biaya Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
- Lewat Karangan Bunga, Wakil Rakyat Kota Depok Turut Berduka Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana
Kecelakaan yang terjadi pada Sebatu, 11 Mei 2024 di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang menewaskan 11 orang, 9 di antaranya siswa SMK Lingga Kencana Depok.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules A. Abast mengungkapkan dalam kecelakaan tersebut sopir bus berinisial SAD dipastikan selamat.
"Masih dirawat di RSUD Kabupaten Subang," kata Jules di Bandung, Minggu, 12 Mei 2024.
Jules menjelaskan pihaknya belum mengetahui sopir bus itu mengalami luka ringan atau luka berat, namun sopir bus tersebut belum dapat dimintai keterangan oleh polisi karena kondisinya masih belum stabil.
