Israel Ancam Serang Balik, Presiden Iran: Kita Akan Balas dengan Respons yang Parah dan Menyakitkan

FIN.CO.ID - Israel mengancam akan membalas serangan yang telah dilakukan Iran. Ancaman itu tak membuat Iran ciut. Presiden Iran Ebrahim Raisi justru memperingatkan Israel. 

"Kami dengan tegas menyatakan bahwa tindakan sekecil apa pun terhadap kepentingan Iran pasti akan dibalas dengan respons yang parah, dan menyakitkan terhadap pelaku mana pun," tegas Ebrahim Raisi kepada Emir Qatar, Syekh Tamim bin Hamad al-Thani, seperti dikutip kantor berita ISNA, Selasa, 16 April 2024.

Sebelumnya, Panglima Angkatan Bersenjata Israel, Herzi Halevi mengatakan bahwa serangan Iran terhadap Israel mesti ditanggapi. 

BACA JUGA:

• Lindungi Iran, Rusia Kirim Kapal Perang ke Laut Mediterania
• Benjamin Netanyahu Tunda Serang Rafah, Takut Dihajar Sama Iran?

"Peluncuran begitu banyak rudal jelajah, dan drone ke wilayah Israel akan ditanggapi dengan baik," kata Halevi. 

Diketahui, Iran melancarkan serangan drone dan rudal besar-besaran ke wilayah Israel pada Sabtu, 13 April 2024. Itu adalah serangan langsung pertama yang dilakukan Iran terhadap negara Yahudi tersebut. 

Menurut Teheran, tindakan itu sebagai pembalasan. Atas serangan udara Israel terhadap kompleks Kedutaan Besar Iran di Damaskus, Suriah, 1 April lalu, yang menewaskan tujuh perwira Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran.

Sementara itu komunitas internasional telah menyerukan kepada kedua pihak. Ini untuk menahan diri agar tidak menimbulkan gejolak konflik yang lebih parah lagi di Timur Tengah.

BACA JUGA:

• Gempur Israel dengan Rudal, Iran: Cuma Serangan Terbatas, Targetnya Hanya Kandang Pesawat F-35
• Kabinet Perang Israel Rapat Darurat di Bungker, Bahas Rencana Balas Serangan Iran