BACA JUGA:
- Pengumuman! Masyarakat Sudah Bisa Tukar Uang Baru untuk Idul Fitri 2024 Mulai Hari Ini, BI Siapkan Rp 197,6 Triliun
- Pengumuman! Penonaktifan NIK DKI Warga di Luar Jakarta Dimulai April
Sebelumnya, Plt Dirjen Pendis Kemenag RI, Abu Rokhmad, menyampaikan pentingnya seleksi yang berkualitas untuk membangun pendidikan keagamaan.
"Lewat ujian masuk yang berkualitas, PTKIN dapat secara objektif menghadirkan mahasiswa yang berkualitas," ujarnya dikutip dari laman resmi Kemenag, Minggu 31 Maret 2024.
"Universitas adalah tempat para pakar itu dilahirkan, lewat proses seleksi yang objektif semoga kita dapat melahirkan pakar-pakar, anak-anak hebat dari seluruh Indonesia," imbuhnya.
Abud Rokmand menegaskan bahwa pendidikan tinggi harus berperan menghasilkan para ilmuwan dan pakar di berbagai bidang, serta berkontribusi dalam transmisi nilai moderasi beragama.
"Peningkatan kualitas PTKIN, antara lain dimulai dari seleksi masuk seperti ini," ucapnya.
"Jika inputnya bagus, proses belajar-mengajar berkualitas, maka lulusannya juga berkualitas. Para alumni ini mampu bersaing dengan alumni lain dan bekerja di berbagai bidang," tambah Guru Besar UIN Walisongo ini.