Kesehatan . 28/03/2024, 08:17 WIB

Mengapa Stres Itu Menular? Efek Cermin Jadi Salah Satu Penyebabnya

Penulis : Makruf
Editor : Makruf

Pikiran diliputi pesimisme dan putus asa, bagaikan terjebak dalam lorong gelap tanpa ujung. 

Gangguan tidur, sakit kepala, dan masalah pencernaan pun dapat menjadi manifestasi fisiknya.

Jangan Diabaikan

Burnout bukan ilusi, melainkan kenyataan yang perlu dihadapi. 

Mengabaikannya bagaikan membiarkan api terus membakar, hingga tak ada lagi yang tersisa. 

Bertindaklah dengan sigap, sebelum terlambat.

Burnout bukan sekadar kelelahan biasa. Api stres kronis ini, jika dibiarkan membakar, dapat merenggut kebahagiaan dan kesehatan Anda. 

Berikut beberapa konsekuensi fatal yang mengintai di balik burnout yang terabaikan:

Masalah Mental

  • Depresi dan kecemasan: Bayangan hitam depresi dan kecemasan akan menyelimuti, menguras energi dan semangat Anda.
  • Penurunan daya ingat dan konsentrasi: Pikiran Anda bagaikan kabut tebal, sulit fokus dan mengingat informasi.
  • Kehilangan minat dan motivasi: Api semangat perlahan padam, meninggalkan kehampaan dan rasa tak acuh.
  • Perasaan pesimis dan putus asa: Jurang kegelapan menyapa, memicu pemikiran negatif dan rasa putus asa.

Masalah Fisik

  • Gangguan tidur: Tidur tak lagi menjadi tempat berlindung, digantikan oleh insomnia dan mimpi buruk.
  • Sakit kepala dan masalah pencernaan: Tubuh Anda menjerit, merasakan sakit kepala dan gangguan pencernaan.
  • Penurunan sistem kekebalan tubuh: Benteng pertahanan tubuh melemah, membuat Anda mudah terserang penyakit.
  • Peningkatan risiko penyakit kronis: Ancaman diabetes, penyakit jantung, dan stroke mengintai di depan mata.

Masalah Karir

  • Penurunan performa kerja: Produktivitas Anda terhambat, bagaikan mesin yang kehilangan tenaga.
  • Ketidakhadiran dan turnover karyawan: Kehilangan semangat kerja memicu absen dan keinginan untuk mencari pekerjaan baru.
  • Konflik interpersonal: Api stres memicu ketegangan dan perselisihan dengan rekan kerja dan atasan.
  • Kesulitan dalam mencapai tujuan karir: Mimpi karir Anda terhambat, terhalang oleh rasa lelah dan kehilangan motivasi.

Cara Mengatasi Stres dengan Berpose seperti Superman

Taukah Anda dengan berpose seperti Superman, Anda bisa merasakan benefitnya terhadap kesehatan mental Anda?

Menurut pakar motivasi asal AS, Tony Robbins, dengan melakukan Power Pose, nama posenya, orang bisa meningkatkan produksi hormon tertentu, dan memangkas hormon lainnya dari tubuhnya.

Malahan, manfaat melakukan Power Pose ini, menurut Tony Robbins, sudah dibuktikan oleh para ahli dari Harvard Business School.

BACA JUGA: Tanda-tanda Pasangan Anda Seorang Love Bomber, Bisa Picu Stres dan Gangguan Kecemasan

“(Para hali dari) Harvard Business School sudah pernah melakukan studi soal hal ini,” kata Tony Robbins seperti dikutip FIN dari Facebook resminya.

“(Lewat studi itu) dibuktikan bawah dengan melakukan Power Pose selama 2 menit, kalian bisa memberikan dampak yang besar terhadap biokemistri di tubuh kalian,” sambungnya.

Cara melakukan Power Pose ini adalah dengan berdiri tegak, dada dibusungkan, dan kepala tegak sebagaimana dilakukan Superman dan Wonder Woman di poster yang Anda lihat di atas.

“Dalam studinya, para ahli menemukan bahwa produksi hormon testosteron meningkat sebesar 20 persen (setelang melakukan Power Pose dalam waktu 2 menit),” kata Tony Robbin.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com