Jusuf Kalla Bilang Jokowi Habiskan Sumber Dana untuk Hal yang Tak Efisien: Menyusahkan Presiden Berikutnya!

fin.co.id - 08/03/2024, 09:52 WIB

Jusuf Kalla Bilang Jokowi Habiskan Sumber Dana untuk Hal yang Tak Efisien: Menyusahkan Presiden Berikutnya!

Jusuf Kalla

 FIN.CO.ID- Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia, Muhammad Jusuf Kalla (JK) mengungkapkan permasalahan di sektor ekonomi menjadi pekerjaan utama bagi presiden berikutnya untuk dibenahi.

Sebab, kata dia, pemerintah saat ini menghabiskan anggaran negara untuk hal-hal yang terkadang tak penting.

"Apa masalah berikutnya? Masalah ekonomi. Siapapun pemerintahannya, tidak mudah memerintah Indonesia pada masa pemerintahan yang akan datang. Kenapa? Karena pemerintah sekarang telah menghabiskan segala sumber dana untuk sesuatu hal-hal yang kadang-kadang tidak efisien, tidak prinsip,” kata JK, Jumat, 8 Maret 2024.

BACA JUGA:

JK kemudian menyoroti soal pembangunan infrastruktur. Ia menilai, langkah ini penting dilakukan untuk kemajuan Indonesia. Namun, juga memberikan dampak buruk bagi golongan masyarakat tertentu. 

"Ya tentu pembangunan infrastruktur penting. Saya pikir tadi dari rumah ke sini (UI) mungkin 45 menit atau satu jam, ternyata cukup 20 menit. Karena jalan tol bagus, tapi tentu tidak bagus (bagi) yang punya rumah sebelahnya. Sehingga tidak bisa lagi bikin (buka) kedai, bikin warung lagi," jelas JK.

"Jadi ada baik buruknya juga suatu pembangunan itu. Baik untuk yang punya mobil, tidak baik untuk yang jalan kaki," sambungnya.

Oleh karena itu, JK mengajak seluruh pihak untuk bersatu menghadapi tantangan selanjutnya. Sebab menurutnya, persoalan ekonomi akan berdampak terhadap seluruh sektor kehidupan masyarakat. Kondisi ini pun berbeda dengan permasalahan politik.

BACA JUGA:

"Kenapa kita lihat tantangannya? Supaya kita bersatu menghadapi tantangan itu, karena seluruh masalah nanti, kalau politik hanya yang menang gembira, yang kalah tentu kurang gembira. Tapi kalau ekonomi, semua kena," ungkap JK.

"Kalau harga beras naik, semua akan kena. Kalau harga ini naik, inflasi tinggi, semua kena," tambah dia. 

(Anisha Aprilia)  

 

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Afdal Namakule
Penulis
-->