FIN.CO.ID - Penggunaan mobil listrik semakin meningkat di Indonesia, sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendorong masyarakat untuk menggunakan kendaraan yang tidak terpakai berbahan bakar fosil.
Gaikindo mencatat penjualan mobil listrik baterai atau dikenal dengan battery electric vehicle (BEVs) mencapai 17.051 unit sepanjang tahun 2023, naik 65,11% dibandingkan tahun sebelumnya.
Mengenai perawatan, salah satu bagian penting pada mobil listrik yang perlu mendapat perhatian khusus adalah aki.
Sebagai jantungnya mobil, perawatan aki pada mobil listrik tidak bisa diabaikan. Pasalnya, jika dirawat dengan baik maka umurnya akan bertambah.
BACA JUGA:
- Ini 3 Rekomendasi Mobil Listrik Kecil yang Laris di Pasaran Indonesia, Bikin Aktifitas Kamu Lancar
- Hadir Membawa Fitur Canggih di IIMS 2024, Ini Harga Mobil Listrik BYD
Perawatan apa saja yang diperlukan agar aki mobil listrik dapat bertahan lama? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
1. Memilih waktu yang tepat untuk mengisi baterai
Sebaiknya isi baterai mobil listrik diwaktu yang tepat yakni setiap dua hari sekali.
Hindari mengisi baterai setiap hari.Hal ini dilakukan untuk menghindari masalah pengisian daya baterai yang berlebihan dan penurunan tegangan suplai yang berlebihan.
2. Utamakan pengisian daya yang lambat
Hindari penggunaan metode pengisian cepat untuk mengisi baterai mobil listrik meskipun menjanjikan waktu yang lebih cepat.
Metode pengisian tetesan disarankan karena lebih aman digunakan untuk mengisi baterai mobil listrik konvensional.
3. Gunakan charger asli
Risiko kerusakan dapat dihindari dengan menggunakan charger asli saat mengisi daya aki mobil listrik.
Selain itu, penggunaan charger resmi juga dapat mengurangi resiko terjadinya korsleting pada mesin mobil listrik.
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq